10

12 3 2
                                    

"Eh, kamu tahu nama bapaknya Nana gak?" tanya Ray kepada Lucy yang sedang di warung mang V.

"Gak,"

"Nama bapaknya suryadi," ucap Ray sambil ketawa terbahak bahak, mang Voldemort entah dari mana ngikut tertawa.

"Terus nama bapaknya William dimas." Voldemort gila ia memukul meja berkali kali sambil tertawa.

"Pasti nama bapak mu Erwin kan?," tanya Ray ke Lucy.

Lucy bi lek :

Lucy bi lek :

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Gak,"

"Ooh, kalau gitu.. MANG JANGAN CILOK AJA LAH JUAL, JUAL BATAGOR BANDUNG KEK!!" teriak Ray lalu ada gadis cantik yang keluar dari warung membawa batagor.

"Kamu minta batagor?" tanya gadis itu, Ray terdiam gadis itu menaruh batagor nya di meja.

"Terimakasih,"

"Nama dia siapa mang?" tanya Ray penasaran.

"Nama dia Rachelle,"

"Kok gitu mukaknya, pengen ku pukul rasanya," ucap Ray tegas.

Sementara itu di koridor...

Dipa dan Wylan berburu oreo, Dipa seperti orang membegal menanyakan apakah dia mempunyai oreo.

"WOIII KU SUKA OREO YANG ISINYA WARNA JANDAAA!!!" teriak Ray tiba tiba.

"GAK ADA, KAO GAK DI AJAK, SANA PACARAN SAMA NANA," ucap Wylan kepada Ray.

"DIH, NAJIS LESBI!!" Ray kembali ke tempat asalnya yaitu rahim Narcissa, bercanda.

Seketika ada orang yang lewat di antara mereka, Dipa menarik tangannya lalu memojokkannya ke dinding.

"Punya Oreo gak?" tanya Dipa ke orang itu tapi tidak melihat mukanya sama dengan Wylan.

"Woi, terong lah kalian, gak punya aku! Ohh jdi ini pekerjaan kalian sekarang, Gausah kalian ngebegal anak orang padahal cuma mau minta oreo" ucap Draco,

"EHHHH!!!!"

"KAMSAHAMIDAA, EHH GOMENASAIII," teriak Dipa lalu menggenggam kan tangannya seperti dia yang seamin tapi tak seiman asik, dan meletakkan di dadanya.

"Dih?" lalu Draco pergi meninggalkan duo pengemis oreo di Koridor.

_._._._._._._._._._._._._._.

"Haloo, aku boleh masuk ke circle kalian gak? Soalnya ku liat kalian asikk deh" tanya salah satu murid Slytherin yang bernama Lutfiah.

"Kami gak main lingkaran kak, kami cuma main jajaran genjang," ucap Nana.

"Halo salam kenal namaku Ray, ku cewe tau," bisik Ray.

"Halo nama ku Nana," ucap Nana dengan manjahh.

"Ku Lucy,"

"Salam kenal semua aku Lutfiah," ucap Lutfiah dengan senyuman hangatnya.

Zona PotterheadTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang