My Bride (Chanbaek)

10. Kehidupan Baru

Kyungsoo memotong kubis segar dengan sisi pisau yang tajam seperti ahli kuliner. Dia telah mengumpulkan sayuran segar yang baru saja dibeli di pasar dari penjual sayuran yang dikenalnya. Tetesan embun pada daun sayuran segar belum mengering sebelum Kyungsoo merendamnya dalam kuali besar di depannya.

Dengan sudut matanya dia melihat ke arah bocah mungil yang berdiri di depan mangkuk berisi air mendidih dan mencampur tepung dan garam dalam air mendidih di atas tungku.

Ini adalah penginapan lokal yang terkenal di tengah salah satu pasar pelabuhan tersibuk di Goryeo dan pemiliknya adalah koki terkenal dengan warisan keluarga bernama Do Kyungsoo.

Kyungsoo adalah koki pekerja keras yang telah mengubah sebuah restoran kecil menjadi penginapan terkenal sekarang. Dia adalah orang yang telah matang dalam usia yang cukup muda.

"Jangan membuat kuah itu terlalu mendidih," dia menginstruksikan anak laki-laki dengan suara lembut yang hanya mengangguk sebagai jawaban.

Ini adalah anak laki-laki yang telah diselamatkan Kyungsoo dari pantai saat dia pergi di pagi hari untuk mengumpulkan makanan laut segar di pasar pelabuhan.

Bocah itu benar-benar hancur saat Kyungsoo menyelamatkannya. Kyungsoo memberinya waktu untuk cukup membuka pikirannya dan meminjamkannya bahu untuk menangis untuk menghilangkan kesedihan terhadap kehidupan yang telah dilalui bocah itu.

"Baekhyun, bisa tolong periksa bumbu saus udangnya?" Kyungsoo berkata kepada anak laki-laki yang baru saja selesai membuat adonan tepung.

Kyungsoo memeriksa buku-buku itu dengan penuh konsentrasi apakah ada kesalahan atau tidak. Menjual buku adalah salah satu pekerjaan sampingannya. Dan jujur ​​saja pekerjaan sampingannya ini cukup menguntungkan dibandingkan usaha penginapannya tergantung beban kerja.

Satu-satunya masalah adalah pekerjaan ini dirahasiakan dari siapapun.

Dia adalah salah satu pemasok bawah tanah penulis kreatif Goryeo. Satu-satunya alasan kerahasiaan adalah semua buku ini murni hasil pemikiran nya yang seksi dan yaoi.

Pembaca buku ini adalah pria dan wanita muda berpangkat tinggi dari keluarga bangsawan yang membayar banyak uang untuk pengiriman buku ini ke rumah. Tapi jujur ​​saja, memasok buku-buku ini kepada orang paruh baya dan orang tua lebih menguntungkan karena Kyungsoo sangat ketat soal kerahasiaan.
.
.
.

"Apakah ada seri baru?" Junmyeon bertanya sambil menerima buku pesanannya dengan lukisan dari pengantar barang.

Baekhyun memperbaiki topinya cukup untuk menyembunyikan wajahnya. Dia agak malu untuk berbicara dengan pembeli tentang buku yang dijual, tetapi Kyungsoo mengatakan dia akan segera menjadikan Baekhyun sebagai tangan kanan pekerjaan menulisnya.

Baekhyun sekarang bermimpi untuk membangun toko buku di pasar pelabuhan Goryeo. Saat dia berada di keluarga bangsawan, dia biasa membaca banyak buku langka yang disediakan oleh beberapa penjual buku yang biasa datang pada hari-hari yang sangat terbatas dalam sebulan.

Tapi apapun yang Baekhyun tahu bahwa menjual buku dewasa terlalu menguntungkan daripada buku biasa.

"Tidak, Tuan," balas Baekhyun singkat.

"Lain kali datang dengan beberapa buku Cina juga. Saya akan membayar Anda dua kali lipat dari harga biasanya, jika Anda menjualnya di bulan ini."

Baekhyun hanya mengangguk. Junmyeon adalah salah satu pembelian tetap dari penjualan buku Kyungsoo. Meskipun dia adalah seorang bangsawan dari keluarga Kim yang terkenal yang bertunangan dengan seorang pangeran Cina sebagai permaisuri dari Goryeo. Sampai dia menikah dengan keluarga kerajaan Cina itu, satu-satunya cara untuk memenuhi kebutuhan fisiknya adalah buku-buku yaoi ini.

.
.
.
Tbc.

Ngantuk banget! Next chapter mungkin lebih panjang. Bye👋