Chapter : 1

9.3K 709 3
                                    

Chapter : 1

***

Para guru yg tengah berada di ruang guru tengah sibuk menyiapkan materi pelajaran yg akan mereka ajarkan pagi hari ini. Begitu pula dengan Abyasa. Ia segera menyusun buku yg akan di bawanya ke kelas nanti.

"Ibu Ika, saya duluan"

Ucap Abyasa kepada seorang guru perempuan yg mejanya ada di sebelah Abyasa. Ibu Ika menoleh ke arah Abyasa.

"Iya, Pak Aby"

Abyasa atau kerap kali di panggil Aby berjalan keluar. Ia menyusuri koridor kelas yg sepi. Sekitar 5 menit lalu bel masuk baru di dibunyikan. Jadi semua murid sudah ada di kelas mereka masing-masing.

Sekarang Abyasa telah berada di depan pintu kelas tempatnya mengajar hari ini. XII IPA 1 adalah kelas tersebut. Abyasa adalah seorang guru Matematika sekaligus wali kelas dari XII IPA 1.

Ia membuka pintu yg ada di hadapannya. Para murid kemudian menatap ke depan dimana Abyasa sekarang berada.

"Selamat pagi, semuanya," sapa Abyasa

"Pagi juga, Pak," jawab semua murid dengan serempak.

"Bagaimana weekend kalian?"

"Membosankan, pak" sahut salah satu murid yg membuat Abyasa dan para murid lain terkekeh

"Kalau yg lain bagaimana?"

"Seru, pak..." sahut salah satu murid lain

"Biasa, aja pak..." sahut yg lainnya

"Hujan, pak.."

"Kemarin memang hujan. Tapi untungnya Senin pagi ini engga"

"Iya, Pak,"

"Kita langsung masuk ke absen dulu"

Tidak ingin membuang waktu Abyasa kemudian mengabsen semua murid satu persatu. Ada murid yg sakit, ada murid yg izin dan bahkan ada murid tanpa keterangan.

"Arka, kamu teman dekatnya Naufal, kan?" Tanya Abyasa kepada Arka murid lelaki yg duduk di kursi paling pojok belakang.

"Iya pak, tapi saya tidak tahu dia kemana. Tadi pagi saya coba telpon juga tidak diangkat"

"Baiklah. Kalau dia ada kabar, segera hubungi saya"

"Baik, pak"

Abyasa kemudian melanjutkan mengabsen murid lainnya. Setelah itu ia membuka pelajaran. Saat di pertengahan pelajaran tiba-tiba pintu kelas di buka. Semua murid termasuk Abyasa menoleh ke arah sana. Di sana ada seorang murid lelaki tinggi, rambutnya agak kusut dan pakaiannya terlihat sedikit berantakan.

"Naufal, kenapa kamu telat?" Tanya Abyasa

"Maaf, Pak. Saya tadi telat bangun. Saat datang ke sekolah gerbang sudah di tutup namun guru BK melihat saya dan membawa saya masuk. Barusan saya dari ruang BK, pak" jawab Naufal. Dari raut wajahnya ia nampak bersalah.

"Ya sudah, sekarang kamu duduk di kursi kamu. Nanti saat jam istirahat saya tunggu di meja saya"

"Baik, pak"

"Jangan lupa rapikan seragam kamu"

"Baik pak"

Naufal kemudian masuk kedalam kelas, langkah kakinya tidak luput dari tatapan para murid lain hingga ia duduk di samping kursi Arka.

"Perhatian semuanya. Kita kembali ke pelajaran"

Pelajaran kemudian di lanjut.

***

[BL] The Sound Of Love [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang