2. Anak Ayah √

10.3K 566 1
                                    

Welcome To part 2
Masih tahap Revisi part ini sudah direvisi ya..
Jika ada kesalahan tandain biar aku bisa Revisi lagi kesalahanku.

        Disebuah Ruangan seorang Ceo tengah disibukkan dengan pekerjaannya. Di ruangan lain sekretarisnya bernasib tak jauh beda dengannya, gadis imut itu nampak mempesona dengan pakaian kerjanya tidak terlalu ketat apalagi terbuka namun, menampilkan kesan tertutup dan  elegan.

"Hmm yang ini udah selesai, Pak Kaleo juga udah tanda tangan terus emmm"

Saat Gladys tengah sibuk berbicara sendiri, seorang pria tiba-tiba memasuki ruangannya dengan senyum mengembang, dia sangat mengenal pria itu dia adalah Asisten Kaleo dan juga sahabatnya.

"Hai apakabar Gladys!" Ucap Rafael, Asisten Kaleo yang baru saja pulang dari tugas di negara tetangga untuk mengecek cabang disana.

"Raf! Lo nih pergi liburan sendirian! Mana oleh-oleh" Gladys sedang melancarkan aksi memalaknya.

karna sahabatnya ini pulang dari negri sebrang pasti membawa oleh-oleh karna jika tidak maka Gladys akan meminta oleh-oleh berupa uang biar nanti ia yang akan membeli barang itu sendiri haha.

Rafael melotot, liburan itu menyenangkan sedangkan ini? Memusingkan kepala dan menguji mental nya
"Pala lo liburan! Gue abis di pusingin sama kerjaan! Kalo lo mau sana gantiin gue!"

Gladys hanya terkekeh pelan
"Gabakal bisa sih soalnya kan-"

"Kemana pun lo pergi pasti sama Pak Bos kan? Bahkan ngurus proyek di bali aja sama Pak Bos! Gue curiga jangan jangan dia suka lagi sama Lo!" Potong Rafael dengan memutar kedua bola matanya jengah.
Slalu saja seperti ini, dan dirinyalah yang harus pergi sendirian karna ia adalah asisten sekaligus tangan kanan Kaleo. Terkadang ia mencurigai Jika Bossnya itu mempunyai perasaan Khusus terhadap Gladys, tapi dia hanya bisa menduga-duga saja sebab tak mungkin juga ia bertanya kan?

"Ngadi-ngadi  harusnya  Pak Kaleo suka sama Mbak Angella tuh body kek gitar spanyol, cantik bukan lagi, keluarga juga terpandang "Balas Gladys sengit, Rekan kerjanya ini jika bicara suka sembarangan.

"Tapi gatel, mana bajunya ketat banget kaya mau ngejalang udahlah gue ke ruangan gue dulu, dah kacung nya Pak Kaleo!" Pamit Rafael lalu pergi dari sana.

"NGACA!!!"Balas Gladys sengit. Tapi belum genap dua langkah pria itu pergi darinya Gladys mencegah kepergiannya.

"Wait! Kok sebentar banget sih? Belum ada sehari udah balik?"Tanya Gladys keheranan, biasanya juga Rafael akan pergi sekitar dua atau tiga hari ini kenapa sebentar sekali ya?

"Biasalah cuma pengecekan aja, gue juga balik naik private Jet nya Pak Kaleo Dys. Dia ogah kesana katanya. Mungkin karna Pak Kaleo males kemana mana Kalo ga ada Lo kali Hahaha"Tawa Rafael memenuhi ruangan tersebut dan membuat Gladys menutup telinganya dramatis.

"Minggat sana Lo! Sakit kuping gue nih denger Orang gila ketawa!"Teriak Gladys namun di acuhkan oleh Rafael, sebab pria itu sudah pergi meninggalkan ruangannya.

Gladys lalu  kembali melanjutkan pekerjaannya,tapi belum ada lima detik ia menyentuh laptopnya, sebuah pesan masuk ke ponselnya kalian bisa duga siapa yang mengirim pesan tersebut? Ya, benar orang itu adalah Kaleo!

Ting

Pak Kaleo
Kamu ngobrolin apa sama Rafael Gladys!
Jangan bicara sama dia diluar pekerjaan
Apalagi lebih dari 10 menit!
Jaga jarak Gladys

"Buset panjang umur anaknya tante Aren baru aja di omongin udah muncul aja chatnya"Ucap Gladys spontan. Ia pun segera membalas pesan tersebut.

Gladys
Membicarakan pekerjaan pak
Baik pak!

Sekretaris Atau Babu? [Proses Penerbitan]√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang