Sekretaris Atau Babu? [Proses Penerbitan]√

23. Teman baru?

  Selamat Datang Dipart 23!

           Gladys membuka ponselnya saat tiba di Apartemen dan melihat pesan Kaleo masuk kedalam ponselnya. Gladys menghela nafas pasrah ada apa sih Bossnya ini menerornya sampai begini?

Pak Kaleo
GLADYS!
KAMU JALAN SAMA SIAPA!
JAWAB
DYS
P
P
P

Dan masih banyak lagi spam dari Kaleo sudahlah tidak penting Gladys pun membersihkan diri dan segera terjun ke alam mimpi, Bossnya ini sepertinya hendak mengikuti jejak para rekan bisnisnya yaitu menjadi buaya. Lihat saja sikapnya seolah-olah dia adalah kekasihnya padahalkan pria itu sibuk bermesraan dengan Naesha.

🌿🌿🌿

              Belakangan ini Kaleo semakin dekat dengan Naesha, bahkan beredar gosip jika mereka sudah menjadi kekasih. Hati Gladys Terluka mendengarnya, sudah diputuskan jika saat kontrak kerjanya habis nanti ia tidak akan memperpanjang Kontrak. Ngomong-ngomong Gladys dan Revan juga telah menjadi sahabat rupanya mereka memiliki selera yang sama dalam hal humor,makanan bahkan menyukai genre cerita yang sama.

Kaleo saat ini sedang berada diruangannya, bersama Naesha. Kali ini Naesha membawakan makan siang untuknya Kaleo menyambut itu dengan suka cita, Gladys mengetuk pintu setelah dipersilahkan ia masuk dan meminta tanda tangan Kaleo untuk dibubuhkan dalam berkas yang ia bawa. 

Mata Naesha tidak berhenti meliriknya bahkan dengan sengaja Naesha memamerkan kemesraannya dengan Kaleo di depan Gladys.

"Aduh Kal, Harusnya kamu makan dulu dong. Sini ya aku suapin" Ucap Naesha lembut sembari menyuapkan makanan ke mulut Kaleo.

"Sudah Pak, saya pergi dulu Terimakasih."Pamit Gladys, dirinya tidak sanggup jika begini.

            Sudah mati matian ia menahan rasanya terhadap Kaleo dan perasaan itu kian tumbuh saat kaleo bersikap romantis padanya tapi ternyata dugaannya salah. Mau bagaimana lagi? Orang kaya bebas! Kaleo tampan mapan tentu saja itu membuat para wanita berlomba-lomba mengejarnya apalagi wanita jenis Naesha yang sepadan dengan Kaleo.

Dari keluarga terhormat, mempunyai kedudukan dan jangan lupa paras gadis itu yang cantik walau sikapnya ya.. tidak bisa dikatakan baik sih. Tetap saja Naesha memang secocok itu dengan Kaleo, Gladys tidak bisa memungkiri fakta itu. Ia mendudukkan dirinya ke kursi, sepertinya ia akan melewatkan makan siangnya entahlah moodnya sedang tidak stabil.

Revan
Lo udah makan siang?
gue terlanjur gopud in elo seblak soalnya
Hehe

Belom
Makasih ya
Ntar gue ganti

Gak usah!
Hari ini gue traktir

Haha siap deh makasih sekali lagi

Sama sama cantik🐖

Gladys terkekeh melihat balasan dari Revan, cantik tapi emoticon babi? Astaga pria jenis apa revan ini?. Sedangkan itu Kaleo melirik sinis Gladys dari ruangan miliknya, mereka hanya terhalang sebuah kaca maka dari itu Kaleo bisa melihat gerak-geriknya.

Pak Kaleo
Kerja!
Ngapain kamu senyum-senyum

Iya Pak

Kok cuek!

Lah?

Gladys meletakan ponselnya lalu melirik Kaleo yang sedang meliriknya tajam, tak lupa suapan dari Naesha terus ditujukan ke mulut Kaleo. Kesal? Ya kesal lah bayangin ada yang caper sama kamu tapi dia lagi bermesraan sama cewek lain?