EVERYDAY WE Fight ; WEIRD LOVE [ Harusahi ]

12. Pacaran

***
Weird love

Malam Minggu adalah hari yg paling ditunggu² oleh para anak muda apalagi Pasangan kekasih, namun nampaknya tidak dengan haruto, dirinya tengah bersiap-siap untuk pergi bekerja menjaga toko bunga dipinggir kota.

Haruto memang anak orang kaya tapi dia tidak pernah menyusahkan ibunya, banyak sekalii kerjaan yg dia lakoni, karna tidak setiap hari dirinya mengambil ship

Haruto menatap Asahi yg tengah asik memainkan handphonenya, ia mendengus kesal karna si manis tidak bertanya kemana dirinya akan pergi

"Sa.. sibuk banget, lagi ngapain?" Tanya haruto sembari memeluk tubuh mungil itu

"Gw mau daftar kerja, pusing gw.. jadwal ngemc di handle sama pak agus'd semua"

"Keja apa emang?"

"Gw mau jadi pacar sewaan,lu tau ga too.. kata mashiho gajinya menguntungkan, kita cuman temenin costumer makan sama jalan².. beres deh" haruto mengerutkan alisnya, apa lagi ini? Ia benar-benar tidak bisa habis fikir kepada Asahi

"Terserah kalo menurutmu itu bener, lakuin, kalo menurutmu itu salah yaudah ngga usah dilakuin, haru mau kerja" haruto melepaskan pelukannya dan langsung menyambar kunci motornya tanpa mempedulikan panggilan asahi

Beberapa menit mengendarai motornya, akhirnya haruto sampai di toko bunga tersebut,ia tersenyum melihat deretan bunga yg menghiasi ruangan itu

"Bunga-bunga nya cantik semua.."

"Tapi sayang gw ga pernah liat bunga secantik ini didunia, pasti bunga yg ga alami kaya bunga plastik" haruto melihat perempuan mendekatinya, dan langsung mencekik gemas leher pria jepang itu, tak mau kalah, haruto bales cekikan trhdp dirinya

"Asu loh dek, pake acara nyekik segala"

"Hahah iya sorry" maafnya sembari memasangkan apron kepada sang kakak

"Dasar.. itu gw harus jagain ni toko malem² gini, date apa date?"

"Kali² doang, lagian ga lama kok, gw pergi dulu dah kak" haruto mendengus kesal melihat adiknya pergi, ia berjalan ke arah kasir, tak lama seorang pelanggan datang melihat-lihat bunga yg akan dipilih

"Kaya temenya asahi.. ngapain dah dia"

"Mas.. sini deh" merasa dipanggil haruto berjalan menghampiri

"Ada yg bisa dibantu?" Tanya haruto sopan

"Kira-kira buket bunga yg bagus yg mana ya"

Haruto mengambil bunga berwarna putih dan memberikannya kepada pelanggan tersebut

"Kalo yg bagus itu yg ini, cuman 60k"

"Yaudah gw pilih ini" haruto mengangguk, mereka berdua berjalan ketempat kasir.

"Ga usah dikantongi,gitu aja" haruto menyerahkan bunga itu beserta struk harganya

"60k"

"Ini, ambil aja kembaliannya" pria itu memberi haruto uang 100k membuat kasir tersenyum, tak berlama-lama sang pelanggan pergi dari sana