🔞•PEMUAS NAFSU•🔞(END)

part 9

FOLLOW VOTE AND KOMEN!!

"oh ya kalian kenal nya dari mana?"tanya ayah Chika sambil melepaskan pelukannya

Deg

"Eee kami kenalnya dari kafe yah.."bohong Chika.

"Hah?? oo dari kafe ya.. lanjut kan bohong mu nona Chika"batin Ara tersenyum miris."tapi gak papa lah.. Gua harus pura pura baik juga ke nona chika supaya ayah senang,gua rela berkorban demi ayah bahagia saat melihat anak nya bahagia sama orang lain."lanjut ara di batinnya.

"Oo dari kafe rupanya hmm kamu sudah makan nak?"tanya ayah Chika ke Ara

"Belum yah..hehe"

"Kok kamu belum makan?"

"Lagi gak selera makan saja yah"

"Oo gitu yaudah kalo sudah laper jangan lupa makan yaa ntar kamu sakit"

"Iya yah.."

"Bagus"

"Ehem ehem ni kayak nya lagi keasikan ngobrol deh..sampe lupa kalo ada orang berdiri di sini"sindir Ara

"Oh iya anak ayah terlupakan haha"ledek ayahnya Ara

"Hahahhaa lupakan saja Ara nya yah gak papa kok hahaha"jahil Chika ke Ara.

"Kamu mah gituu"ucap Ara dengan wajah cemberut

"Cuman berCanda sayang"

"Hahahaha kalian ni kayak tom and Jerry gak bisa akur satu sama lain"

"Chika kucing saja ah kalo tikusnya Ara saja soalnya cocok hahaha"ledek Chika ke Ara.

"Iss tuh kan ayah liat ni"rengek Ara sambil menunjuk ke arah Chika yang sedang tertawa.

"Hahahah kalian ini ada ada aja tingkah nya"

"Astaga gak sadar kalo jam ini sudah 7 Magrib gara gara keasikan ngobrol dengan ayah makanya lupa kalo ini jam berapa hahahhaa"

"Iya ya sudah jam segini yaudah gih kalian pulang saja"

"Loh.. nanti yang jaga ayah siapa??"Ucap Ara ke ayah nya.

"Ayah bisa sendiri kok nak..tenang saja kan kalian sudah tunangan bulan depan kalian menikah lagi"Ucap ayah Ara dengan nada lembut.

"Tapi yah..gak ada yang jaga ayah nanti
Ntar kalo ayah kenapa kenapa gimana yah???"Jawab Ara dengan wajah sedihnya

"Ayah gak papa nakk ayah bisa jaga diri ayah baik baik kan ada suster jadi bisa minta tolong ke suster yaudah gih sana pulang besok kamu bisa kesini lagi"

"Yahh yaudah deh..Ara pamit ya yah.."

"Chika juga pamit ya yah..bye yahh muach"Ara mencium pipi sang ayah sebelum ia pergi meninggalkan ayah nya sendirian di rumah sakit.

"Iya nak hati hati jangan ngebut ngebut ya Chika"perintah ayah ara ke chika.

Chika manggut manggut kepala nya semangat."Siap yah Ara bakal saya jaga dengan baik"ucap chika berhormat kepada ayah ara.

"Oke dahh"

Mereka pun keluarr dari ruangan tersebut dan langsung menuju pulang ke apartemen.

....

"Nona Chika..saya mau bicara sama anda ini penting"panggil Ara saat melihat Chika duduk di sofa sedangkan Ara mendekati Chika dan langsung berbicara tentang..?

"Hmm??"dehem Chika saat Ara berdiri di depannya tanpa melihat wajah Ara.

"Tolong liat wajah saya jangan liat ponsel"pinta Ara