Sebelum hari puasa datang kita banyakin dulu emoji warna merahnya wahahhahaa
Happy reading<3.
.
.
.
Chika dan Ara pun sudah sampai di kamar tersebut Chika langsung mengunci semua pintu dan jendela supaya tidak ada yang ganggu.
Saat sudah mengunci pintu mau pun jendela Chika langsung mendorong Ara dengan kuat, sehingga ia terjatuh ke kasur milik Chika kini Ara sudah terbaring di kasur tersebut.
Chika pun langsung meremas payudara Ara dengan penuh nafsu,Ara sudah tidak bisa apa apa lagi karena bibir nya sudah di lumati oleh Chika, tanpa basa basi Chika melepas baju Ara dan menonjol lah dua gunung kembang berwarna pink di depan mata Chika itu,dengan cepat ia langsung menghisap puting Ara dengan nikmat.
"Ahh geli ahh geli bangett ahh"desah Ara saat Chika meremas pentil payudara nya sendiri dengan halus,dan tangan Chika tidak tinggal diam saja ia mulai memasuki ke dalam celana Ara yang sudah di buka dari tadi oleh Chika.
Dengan mudahnya Chika memasukkan tangannya ke dalam vagina nya.
"Ahh kak chikaa Ahhhh Ahhhh"desah Ara sembari mengelit gelit nikmat dan agak sedikit meronta ronta kesakitan Karna tangan Chika sudah mulai aktif memasukkan jari jarinya ke dalam vaginanya Ara saat itu.
Semakin cepat gesekan nya maka semakin banyak keluar cairan dari vagina milik Ara.
"Ahhh kak chikaaa Ahhhh sakithhh Ahhh pelan pelannhhh"Ucap Ara sambil mengigit bibir bawah nya dan mengangkat badannya ke atas karna merasa kesakitan di vagina nya itu.
"Ahhhhh enakkkhh Ahhhh"desah nikmat nya Ara saat Chika mempercepat kan tempo gerakan tangannya ke vagina milik Ara.
"Ahhhhh kak Chik..Ara udah mauu sampaiiiii Ahhh"Ucap Ara yang sudah di puncak klimaks organisme nya itu.
Tak berselang lama keluar lah cairan Ara yang cukup banyak dari vaginanya Ara pun sudah di buat lemas seketika oleh Chika saat itu.
"Ahh capek"Ucap Ara saat sudah terlemas.
"Capek ya?"tanya Chika langsung mengemut tangan nya yang bekas vagina milik Ara itu.
"Iih kak kok di emut vagina milik Ara pasti gak enak ya??"Kaget Ara.
"Enak bangett siapa bilang gak enak?"jawab Chika sehingga membuat wajah Ara memerah seperti tomat.
"Ah bisa aja haha"Ucap Ara yang sedang menahan salting nya itu.
"Udah sana ganti baju nanti masuk angin lagi"Perintah Chika di anggukin oleh Ara.
"Iya kak Chika"jawab Ara sambil mendorong pelan dari timpahannya Chika,sehabis itu Ara langsung memakai baju nya tersebut saat sudah turun dari kasur nya itu.
"....."Diam Chika saat menatap Ara yang sedang memakai bajunya itu.
Sehabis Ara memakai bajunya Chika menyuruh Ara untuk tidur di sampingnya.
"Sini"Pinta Chika di anggukin oleh Ara.
Ara pun sudah berada di samping Chika mereka saling berpelukan satu sama lain dan..... mereka sudah menjumpai mimpi indahnya masing masing.
.
.
.
.
.
.
Sementara di tempat Fiony..
"Sumpah! Tu anak harus gue singkirkan kalo di biarkan ntar Ara semakin jatuh cinta dengan eh gak gak mungkin! Ara kan normal yakali dia bisa jatuh cinta sama cewek pengecut itu eh dia kan ceo ya pastinya Ara bakal jatuh cinta sih argh bingung!!"Gerutu Fiony sambil mengacak ngacak rambutnya itu dengan kasar.
KAMU SEDANG MEMBACA
🔞•PEMUAS NAFSU•🔞(END)
Ficción Generalcerita ini mengandung dewasa 23++yang di bawah umur 18 kebawah jangan di baca karna di cerita ini berjudul gxg domnya Chika,dan bagi yang homophobia harap skip aja gak usah baca cerita ini sekian terimakasih. "Hmfttttt Ahhhh kak Chikaahhh"