"Cari tau tentang Alvaro saat aku berada di luar negri, mau apapun itu tentang siapa orang yang dia bunuh pun aku butuh tentang itu." Ucap Vanessa kepada anak buah nya.
Vanessa menyuruh anak buah nya untuk mencari tau tntng Alvaro bukan dirinya yang mendapat kan ide itu .
Tapi seseorang telah memberitahukan soal Alvaro yang akan membuat Aqila membenci Alvaro.
(~~~)
Alvaro keluar dari kamar mandi dengan menggunakan handuk yang menutupi bawah nya, dan membiarkan roti sobek nya untuk memancarkan auroranya..
Aqila menatap wajah suaminya di atas ranjang , entah mengapa dia ingin sekali memegang lagi roti kesukaan nya itu.
"Kamu kok balik awal?" Ucap Aqila memulai pembicaraan dan menghilangkan pikiran ingin memegang rotinya itu.
"Emngnya aku ga boleh pulang awal gitu ,hmm??".
"Ya, gak biasanya loh syang, tadinya aku mau nitip makanan tauuu" ucap Aqila.
Alvaro terkekeh saat Aqila menyebutkan sayang untuk dirinya
Alvaro mendekatkan dirinya dengan aqila .
"Emang nya mau jajan apasi hmm??".
" Mau jajan Snack kek gitu iiiiii"
Ucap Aqila semabari memegang pipi Alvaro gemas.
"Ga mau di beliin ahhh" ucap Alvaro sembari pergi mengambil baju .
"Iii kok gitu!!" Ucap Aqila sebal.
"Males aku cape " ketus Alvaro.
Alvaro selesai menggunakan baju dan langsung merebahkan dirinya di sisi Aqila .
Aqila mengerutu di dalam hati,
'Ia ingin sekali pergi ke supermarket bersama suaminya ini, tapi lihatlah suaminya yang sedang mager ini huaaaaa!!!!!'
"Pegel yang" ucap alvaro sembari menyerahkan tangan nya ke Aqila memberi kode bahwa Alvaro sedang ingin di pijit.
Aqila paham dengan Alvaro , Aqila langsung memijit tangan Alvaro sembari mengomel kalau selesai mmjit tangan nya ini alvaro harus membawa Aqila ke supermarket.
Alvaro hanya tersenyum dan mengiyakan.
Alvaro nyaman dengan pijatan tangan mungil Aqila hingga tidak sadar ia malah mengekspor dunia mimpinya, dan lupa dengan janji Aqila yang ingin ke supermarket.
"Kamu beneran yah janji kan bawa aku kalah ud- varo???!!! Iiiii kok tidur sih ah!!" Gerutu qia saat melihat Alvaro tengah tertidur.
Aqila kesal, tapi melihat wajah Alvaro yang sedang tidur sangat tampan , Aqila menjadi enggan untuk kesal saat ini.
(~~~)
Aqila dan Alvaro tengah berada di sebuah supermarket yang tidak terlalu jauh dari mansion nya,.
Alvaro terpaksa bangun karena Aqila yang merengek ingin membeli jajanan
Aqila sedang memilih milih barang yang akan di beli.
"Ayo ,beli jajanan nyenyenye " cibir Alvaro sembari menirukan rengekan qia.
KAMU SEDANG MEMBACA
MAFIA MANJA!
Teen FictionRata rata Mafia mempunyai sifat yang dingin,cuek,tidak pernah mempunyai rasa iba,dan tidak mempunyai perasaaan. tapi...berbeda dengan Alvaro,seorang mafia yang mempunyai hati hello Kitty ketika sudah di taklukan oleh seorang wanita yang bernama Aqil...
