Hari sial

1.3K 162 8
                                    

"Cabut do.mulai kambuh nih penyakit ashel.berubah jadi reog.cabut do cabut.ngeri gue liatnya"Mandra menarik belakan baju Aldo sambil berlari kecil.

"Bang Aldo pulang dulu ya cantik.besok kadonya nyusul. Mimpi indah cantikkk"teriak Aldo.

"SINTING LU"sahut ashel.

"Bang.aldo suka deh sama ashel"Aldo senyum saat mengucapkan nama ashel pada gracio.

"Ashel temennya Shani?"tanya gracio.

"Iya bang.asal bang ge tau.aldo waktu itu kerumahnya ashel"sombong Aldo.

"Dih.mau jadi penguntit lu?"

"Enak aja.ashel itu ternyata sepupunya Mandra bang.kemaren tu Mandra ngajak Aldo buat makan-makan katanya sepupunya ultah.ya Aldo mau aja di tawarin makan gratis kan.eh taunya perayaan ultah ashel bang"Aldo bicara sambil mengunyah keripik singkong kesukaanya.

"Shani ada juga di sana?"tanya gracio.

"Boro-boro liat ci shani.mau liat ashel aja gak bisa.aldo malah di ajak abinya main billiar bang".ucap Aldo.

Gracio hanya menghela nafas.jujur gracio sangat tersiksa jauh dari Shani seperti ini.buat pura-pura tidak perduli sama Shani itu sangat susah.

Gracio ingin bersama Shani terus.perasaan gracio sangat kacau.gracio tetaplah gracio yang mencintai Shani walau cintanya terhalang akan suatu ruls.

"Jadi hubungan bang ge sama ci Shani gimana?apa masih gitu-gitu aja?gak ada perkembangan gitu?"Aldo menatap gracio.aldo merasa kasihan pada abangnya.

Gracio mengindikan bahunya"gak tau do.abang bingung harus gimana.abang mau nyerah tapi gak bisa.mau berjuang pun udah tau hasilnya gimana"

"Kalau gak sama shani Abang merasa sakit do.abang mau nya cuma sama dia.ribet banget percintaan Abang do"gracio menunduk lesuh.

"Mungkin belum waktunya bang.abang jalani aja hari-hari Abang sama cici.aldo tau kok Cici itu juga cinta sama abang.kalau Abang cuma mau ci shani yaudah Abang kuatin dah tu hati.menjalani hidup seperti pacaran sama ci Shani tapi tanpa ada setatus".

Gracio berada di suatu mall untuk mencari shani.shani menelpon nya untuk menjemputnya di mall itu.

Gracio yang sudah tau tempat yang Shani maksud langsung menghampiri Shani ke sana.

"Kamu sendirian aja?"gracio langsung duduk di samping Shani.

Shani tersentak dengan kedatangan gracio yang tiba-tiba duduk di sampingnya"ihh.ngagetin tau gak"

Gracio hanya menyengir"mana temen kamu.kok makan sendiri"

"Udah pada balik lah mas.tapi ashel lagi di toilet tuh.kita tunggu bentar ya mas.kasihan bocil kalau di tinggal sendiri"Shani masih meminum minumannya yang masih ada.

Gracio mengangguk"mau dong minumnya.haus nih"

"Mau Shani pesenin mas?"

"Enggak ah.itu punya kamu aja.mas mau dikit"sambil menatap minuman shani.

Shani menyodorkan minumannya pada gracio dan meminumnya tanpa memegang gelasnya yang masih ada di tangan Shani.shani hanya menggeleng melihat tingkah gracio.

Mencintai Yang SempurnaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang