Gusku Jodohku

1.Ulah zalfa

Kini seperti biasa seluruh santri dan santriwati sedang mengaji di aula ponpes. Namun seperti biasa ada seorang santriwati yang selalu bolos mengaji.Ya! siapa lagi kalo bukan zalfa?Satu satunya santriwati yang berani bolos mengaji. Tapi kali ini dia tidak sendiri, ia bersama dengan teman se-asramanya yaitu Balqis.Balais tidak mengikuti pengajian hari ini karna sedang tidak enak badan, dan itulah yang membuat zalfa berhasil bolos lagi untuk kali ini. Namun kali ini bukan tanpa alasan ia bolos, zalfa beralasan tidak mengikuti pengajian karna sedang menemani Balqis sahabatnya yang sedang sakit.

"Badan lo anget qis, mau gue bikinin teh anget gak?" Zalfa menawarkan segelas teh anget pada Balqis, karna setelah zalfa mengecek suhu tubuh Balqis sangat lah tinggi.

"Gak usah fa, aku gamau ngerepotin kamu lagi pula aku cuma pusing sama lemas aja kok" jawab balqis

"Yaela lo gausah sungkan sama gue kali, lo udah gue anggap kaya saudara sendiri qis" ucap zalfa kesal. balqis selalu seperti ini ia selalu menolak bantuan dari orang lain bukan karna gadis itu sombong, tapi karna ia tidak mau merepotkan siapapun.

"Iya tapi gak perlu zalfa, kamu disini aja" jawab balqis

"Brisik, Lo diem disini gue bikinin teh buat lo" ujar zalfa

"T-tapi fa-" ucapan balqis terpotong oleh zalfa.

"Gaada penolakan, atau lo gausah jadi temen gue lagi."

Balqis terdiam ia sudah tak berani menolak jika zalfa sudah mengancam seperti itu.Setelah itu zalfa langsung pergi meninggalkan balqis di dalam asrama. Belum sempat ia melangkah jauh dari asrama. Zalfa melihat satu buah mobil Alphard terparkir di lapangan pondok pesantren, dan melihat ada seseorang laki laki yang turun dari mobil tersebut. Seorang laki laki berbadan tinggi memakai baju gamis laki laki berwarna putih, dan memakai sorban yang di sampirkan ke bahu nya. Membuat zalfa sedikit melongo melihatnya.

"Wuanjayy santri baru titisan orkay nih" oceh zalfa

Tanpa sadar sejak ia melihat lelaki itu banyak sekali ocehan yang terlontar dari mulutnya.

"Gue gebet ah" lanjutnya.

Terlalu fokus memandangi laki laki tersebut membuat zalfa lupa apa yang mau ia lakukan.

"Eh gue mau ngapain ya?" tanya nya pada diri sendiri

Beberapa detik zalfa memikirkan apa yang mau ia kerjakan akhirnya sadar bahwa ia mau membuatkan balqis segelas air hangat.

"Goblok! gue kan mau bikinin Balqis teh ngapain malah ngeliatin tu cowo" maki nya pada dirinya sendiri

"Tapi ganteng sih" lanjutnya sambil tersenyum membayangkan wajah tampan lelaki tadi.

"Kapan gue bikin teh kalo otak gue tu cowo mulu" sadarnya.

Setelah itu zalfa langsung pergi ke dapur santri untuk membuat satu gelas teh hangat untuk Balqis. Tak perlu lama untuk nya membuat segelas teh akhirnya selesai juga.Zalfa mulai membawa teh itu dengan perlahan dan mulai meninggalkan dapur santri. Belum jauh zalfa dari dapur santri kini dirinya menabrak seorang laki laki.Jatu

byur...

Tumpahlah segelas teh buatan zalfa.Dan sialnya lagi air tumpahan itu menumpahi baju seorang laki laki yang ia tabrak.

"Astaghfirullah" kaget laki laki tsb.

"Lo tuh punya mata ga sih?!" maki zalfa pada laki laki tsb.

Namun ketika ia bangun dari jatuhnya, dan melihat siapa orang yang ia tabrak zalfa langsung terdiam.niat ingin memaki dan memarahi lelaki itu pun ia urungkan.

"Anjir cowo yang tadi?mampus gue!" batin nya.

"Jadi salah saya?" tanya lelaki tsb. Padahal jelas jelas zalfa lah yang menabraknya.