1

641 21 1
                                    

Awal bulan April pastinya sangat menyenangkan karena memasuki musim semi yang ditunggu-tunggu banyak orang.

Akan tetapi hal itu tidak terjadi pada pemuda jangkung dengan paras tampannya, ia terlihat kesal saat memasuki area kantin. Tangannya mengepal.

Bugh

"Sialan!" Pemuda tampan itu memberikan bogeman pada pemuda lain yang tengah duduk santai bersama teman-temannya. Banyak murid yang terkejut dengan situasi tersebut.

"Sial! Apa maksud lo, Choi Beomgyu!" Pemuda yang terkena pukulan itu berdiri tidak terima atas perlakuan dari pemuda tampan bernama Choi Beomgyu.

"Seharusnya gue yang tanya! Lo apain Jang Wonyoung sampe dia nangis, Park Sunghoon!" Pemuda bernama Sunghoon itu memutar matanya jengah.

"Hey, ini hubungan gue sama Wonyoung. Enggak ada hubungannya sama lo!" Sunghoon menekan ujung bibirnya yang terluka karena pukulan dari Beomgyu. Sedangkan Beomgyu semakin emosi, bagaimana seorang laki-laki tega membuat perempuan menangis?

"Ya, gue tau kalau ini enggak ada hubunganya sama gue! Akan tetapi lo tetap brengsek, bangga lo buat perempuan nangis? Pengecut!" Beomgyu tersenyum miring berniat untuk mengejek Sunghoon, sedangkan Sunghoon tengah ditahan oleh teman-temannya yang akan mengamuk.

"Gue peringatin jangan sampai Wonyoung nangis lagi, kalo enggak lo bakalan habis ditangan gue! Bicarain masalah kalian dengan baik-baik!" Tatapan Beomgyu sangat tajam dan dalam, saat berjalan menjauh dari area kantin semua orang yang berpapasan dengannya merasa takut.

"Memang benar ya, Beomgyu itu harimau liar. Jika udah marah ia cari mangsa dengan cepat." Teman Sunghoon, bernama Jay berucap dengan menepuk bahu tegang sahabatnya.

"Sialan tuh orang!" Sunghoon menepis tangan Jay dibahunya dengan keras.

"Hoon-hoon, makanya jangan suka mainin hati perempuan. Dan sekarang lo malah main hati sama perempuan yang ada pawangnya, salah besar lo!" Kini Taehyun, sahabat yang satunya lagi tertawa dengan keras. Sedangkan Sunghoon hanya diam, malas meladeni sahabat anehnya.

Choi Beomgyu, salah satu murid ter-Top seantero SMA Myunghee. Sekolah yang hampir diisi dengan anak-anak orang kaya, biayanya yang hampir menyentuh 250 Juta pertahunnya. Jangan lupakan fasilitasnya yang sangat-sangat lengkap, pastinya sesuai dengan biayanya.

Beomgyu sendiri adalah anak kedua dari keluarga Choi sekaligus penerus utama dari Chosi Cooperation, perusahaan turun temurun dari kakek-buyutnya. Chosi Cooperation tidak pernah keluar dari daftar perusahaan berpengaruh di majalah TIME, seperti motto perusahaannya 'We never go down for quality'.

Dengan langkah lebarnya, Beomgyu memasuki ruang kelas. Ia menggeser tas simple berwarna biru tua dengan logo yang bertuliskan GUCCI.

"Udah makan?" Beomgyu bertanya pada perempuan disampingnya yang tengah menatap keluar jendela.

"Males, enggak ada selara sama sekali!" Perempuan itu menoleh ke arah Beomgyu dengan raut merengut. Jika saja bukan pacar orang, dipastikan Beomgyu akan mencubit pipinya.

"Wonyoung, nanti kalo kamu sakit gimana? Aku yang nanti dimarahin sama Mama kamu." Beomgyu menaruh sandwich buah dengan susu pisang kesukaan Wonyoung, ia sengaja membeli di toko sekolah tadi.

"Yaudah, kalo kamu maksa aku makan!" Beomgyu terkekeh karena respon Wonyoung, perempuan itu sebenarnya lapar hanya saja gengsi.

"Oh iya, katanya dikelas kamu besok ada murid baru." Wonyoung berbicara sambil mengunyah sandwich tanpa sadar creamnya menempel pada sisi bibirnya, dengan gerak cepat Beomgyu mengusap cream tersebut dengan ibu jarinya.

I BEG YOU | CHOI BEOMGYU & KAZUHATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang