Aaron [END]

25. what happened?

•HAPPY READING•

****

Jantung Alexa berdegup begitu kencang dengan air mata yang terus mengalir membasahi pipinya, tatapannya kosong dan perasaannya di selimuti dengan rasa takut dan suara Jihan yang terus menghantuinya.

Alexa melangkah mundur sembari matanya menatap Kelly yang tewas dengan mata terbuka dan kepalanya berlumuran darah bahkan darahnya keluar begitu banyak, Melihat mata Kelly ia seperti berada di masa lalu di mana ia menyaksikan Jihan yang juga mengalami hal yang sama seperti yang terjadi dengan Kelly sekarang, Alexa seperti melihat mata Jihan saat melihat mata Kelly membuatnya merasa bersalah dan seluruh tubuhnya gemetar karena di selimuti rasa gelisah dan takut.

Saat Alexa mundur dua langkah tiba tiba penglihatannya buram seperti blur dan kepalanya terasa pusing seperti berputar perlahan lahan seluruh tubuh Alexa menjadi lemas dan tak berdaya seperti tak ada tenaga untuk berdiri membuatnya tiba tiba terjatuh dan pingsan, Alexa pingsan tepat di dekat Kelly dan membuat semua orang terkejut dan langsung mendekati Alexa termasuk guru guru langsung mengarahkan siswa UKS untuk membawa Alexa sedangkan guru lain sedang menghubungi polisi dan ambulance untuk menangani Kelly.

***

Dava berlari menelusuri koridor. setelah mendengar Kelly bunuh diri dan jatuh di lapangan basket membuatnya langsung berlari ke lapangan basket.

Saat sampai di lapangan basket langkahnya terhenti, dari kejauhan ia melihat Kelly di angkat ke ambulance dengan tatapan kosong dan perasaan yang sangat terkejut. Jantungnya berdegup kencang sembari ngos ngosan.

Dari kejauhan ada keyzia yang menatap Dava dengan perasaan sedih, Dava pasti merasa sangat sedih, pikir keyzia. Mendengar Kelly jatuh dari atap ke lapangan basket membuatnya langsung mencari Dava Karena Kelly cinta pertama Dava pasti Dava akan sangat syok dan sangat terpukul. Dari kejauhan keyzia terus menatap Dava yang menunduk sembari mengepalkan kedua tangannya membuat keyzia berfikir kalau Dava menyalahkan dirinya.

Keyzia memberanikan diri untuk mendekati Dava, ia melangkah maju menghampiri Dava dan berdiri di sampingnya. Dava tahu kehadiran keyzia di sampingnya sedangkan keyzia hanya diam sembari menatap Dava.

"Gw udah ikhlas" ucap Dava berusaha menyembunyikan kesedihannya

Tiba tiba Aaron, Bara, Revan, dan Tian datang dengan raut wajah terkejut. Banyak yang mengatakan kalau Kelly bunuh diri, mereka langsung menduga kalau Alasan Kelly bunuh diri pasti karena ia depresi, di umurnya yang masih sangat muda harus menghadapi cobaan yang begitu besar membuatnya putus asa.

Polisi masih menyelidiki kasus Kelly karena mereka belum menemukan bukti kalau Kelly bunuh diri.

Dari kajahuan Jessie, Naya, dan Melly berlari cepat menghampiri Aaron,Bara, Revan, Dava, Tian, dan keyzia dengan raut wajah panik dan perasaan cemas dan khawatir.

"Aaron!" Panggil Jessie,Naya dan melly

Aaron yang di panggil menoleh ke arah Jessie,Naya dan Melly yang baru saja datang, Bara, Revan, Dava, Tian, dan keyzia juga ikut menoleh.

"Lo liat Alexa ga?" Tanya Jessie kepada Aaron lalu menatap yang lain lagi, "kalian ngeliat Alexa ga?" Tanya Jessie

Aaron mengerutkan keningnya ia pikir Alexa bersama Jessie, keyzia, Naya dan Melly tapi mereka malah bertanya keberadaan Alexa.

"Kita udah nyari kemana mana tapi ga Nemu nemu Alexa" ujar Melly

"Serius?" Keyzia terkejut dan ikut panik begitu juga Aaron, Bara, Revan, Dava dan Tian

"Bukannya Alexa bareng kalian?" Ucap Aaron dengan raut wajah mengerut dan jadi ikut cemas

"Ia tadi barengan tapi tadi waktu kita mau ke kantin Alexa mampir dulu ke ruang guru karena mau ngumpul tugas terus kita duluan ke kantin karena Alexa bilang bakal nyusul tapi sampai sekarang Alexanya ga ada" beritahu Naya.