Aaron [END]

21. dodging is hard

• HAPPY READING•

***

Ting tong

Naura yang tengah santai di ruang tengah sembari menonton TV terkejut saat tiba tiba bel rumahnya berbunyi. Sore sore begini tamu mana yang datang? Pikir Naura sembari mengerutkan keningnya.

Tanpa berfikir panjang Naura beranjak dari sofa, ia berjalan ke pintu depan dan begitu tiba di depan pintu ia langsung membuka pintu.

Rea, ia lah yang menekan bel rumah Naura dan dialah tamu itu. Naura mengerutkan keningnya Rea tiba tiba ada di rumahnya tanpa Memberitahunya.

"Tumben Lo ke sini ga ngabarin dulu! Kenapa?" Tanya Naura

Rea menunjukkan Ekspresi yang tidak baik baik saja.

"Lo kenapa? Ada masalah?" Tanya Naura lagi

"Ini tentang Revan"

***

Naura dan Rea kini tengah duduk sembari mengobrol di taman halaman belakang rumah Naura. Rea menceritakan semua yang ia lihat dan ia dengar hari ini serta memberitahu Naura bahwa dirinya pindah ke SMA galaxy.

Naura terkejut mengetahui hubungan Revan dan Naya yang di ceritakan Rea kepadanya.

"Mereka itu emang orang yang selalu aja ngerebut milik orang lain" ucap Naura, "Alexa aja kaya gitu, dia berusaha ngerebut Aaron dari gw dan sekarang temannya Naya, dia ngerebut Revan dari Lo" tambah Naura memanas manasi Rea

Sementara Rea membenarkan semua ucapan Naura. Ia terlanjur kecewa dengan Revan dan Naya. Rea sempat berfikir akan berteman dengan Alexa, Jessie, keyzia Naya dan Melly tapi setelah mengetahui hubungan Revan dan Naya membuatnya langsung mengubur niatnya itu, bagaimana bisa ia berteman dengan gadis yang di cintai oleh cintanya, Rea tidak akan sanggup melihat Revan bersama Naya

Semua yang di katakan ayahnya memang benar, kemarin malam Revan meninggalkan restoran karena dia sudah tahu di jodohkan dan dia menolak perjodohan karena ada Naya di dalam hatinya. Rea merasa tidak menduga dan tidak menyangka kalau Revan akan memiliki gadis lain dalam hidupnya, ia pikir hanya dia yang akan ada di dalam kehidupan Revan tapi ternyata ia salah.

"Gw udah jauh jauh ke Indonesia buat Revan tapi yang gw dapat cuman gini, Revan tega banget nolak perjodohan gw sama dia di depan keluarga gw langsung" curhat Rea

Melihat air mata Rea menetes Naura memberikan tisu untuk Rea lalu mengusap usap bahunya untuk menenangkan Rea.

"Lo jangan nyerah Re, gw yakin Lo bisa ngedapetin Revan" ujar Naura

"Ga mungkin nau, Revan udah cinta sama Naya" ucap Rea yang menganggap ucapan Naura sangat mustahil untuk di gapai

"Apanya yang ga mungkin, kalau Lo berusaha pasti Lo bisa" Naura menyakinkan, seolah olah ia berusaha mencoba membuat Rea membenci Naya

Rea terdiam, ia memikirkan ucapan Naura barusan yang membuatnya mulai goyah, "tapi cinta ga bisa di paksa nau, ngedapetin Revan emang bisa tapi ngedapetin cintanya yang ga bisa" ucap Rea masih ragu

"Aduhh Rea, kalau Lo udah ngedapetin Revan, Lo bisa ngebuat dia cinta sama Lo" balas Naura tak mau putus asa dan terus meyakinkan Rea. "Revan sama Naya juga dulunya ga saling cinta tapi karena mereka selalu Deket makanya timbul deh rasa cintanya, makanya gw saranin Lo deketin Revan dan setelah Lo udah Deket banget sama dia, gw yakin Revan pasti cinta sama Lo" tambah Naura sembari mengukir senyum