19. MANJA

758 64 18
                                    

Happy reading

       ______________________________

Zee membuka matanya perlahan. Tak ada cahaya lampu ataupun cahaya matahari yang menggangu. Ia terbangun dan mendapati seseorang yang sedang tertidur pulas di dadanya sambil memeluk tubuhnya.

Zee ingin membangun kan nya tapi yang di bangun kan tidak mau bangun bangun juga.

"Nu bangun, saya udah telat ke kantor nya" ucap Zee sambil menggoyangkan tubuh Nunew.

"Hm.., bentar lagi Hia" jawab Nunew masih menutup matanya.

Zee mencoba melepaskan pelukan Nunew. Bukannya lepas, pelukan itu malah makin erat.

"Nu bangun dong saya mau berangkat kerja" kata Zee masih berusaha membangun kan Nunew.

Dengan berat hati Nunew membuka matanya lalu menatap Zee dengan puppy eyes nya.

"Gendong!! Nunew pen mandi" ucap Nunew.

Entah perasaan Zee saja atau Nunew emang lagi manja terhadap nya.

"Hey NU, kenapa tiba tiba kamu jadi manja sama saya" kata Zee terheran heran. Zee tau kok kalau orang hamil bakal manja tapi manjanya Nunew bakal beda deh keknya, kenapa beda ya karena manjanya Nunew bakal menyiksa Zee.

"Ish Nunew males jalan hia, hiks..mau gendong" jawab Nunew sambil menangis.

"Oke oke, don't cry!!!, sini hia gendong" kata Zee lalu menggendong Nunew ala bridal style dan membawanya ke kamar mandi.

Saat sudah di dalam kamar mandi Zee menurunkan Nunew ke bathtub. Saat Zee ingin pergi tiba tiba tangannya di tahan oleh Nunew.

"Hia mau kemana" tanya Nunew.

"Saya mau keluar" jawab Zee.

"Iih siapa yang izin hia pergi, hia harus di sini liatin Nunew mandi" ucap Nunew polos.

Zee sangat kaget mendengar ucapan Nunew, Zee itu bukan santa yang memiliki iman kuat.

"Hah, jangan becanda deh NU" kata Zee sedikit meninggikan suaranya. Ya kalian bayangin aja ngeliat Nunew mandi tanpa melakukan apapun itu sangat sulit bagi Zee.

"Siapa yang becanda sih hia, Nunew suruh hia di sini sambil liatin Nunew mandi tuh agar hia jagain Nunew" jawab Nunew.

"Tapi kan saya bisa jagain kamu di luar NU, gk mesti di sini mana liatin kamu mandi lagi" kata Zee.

"Hiks...hia gk mau jagain Nunew, kan Nunew cuma pengen di jagain sama Dede bayi, tapi kalau hia gk mau jagain Nunew ya udah bayinya Nunew bunuh ajah, hiks..." Ucap Nunew sambil menangis.

Zee yang mendengar ucapan terakhir Nunew membelalakkan matanya.

"Nunew jangan pernah kamu berkata seperti itu lagi dia anak saya" kata Zee  membentak Nunew.

Nunew yang di bentak oleh Zee semakin menangis dengan kencang.

"Huaa... hiks.. hia bentak Nunew, mommy..." Teriak Nunew sambil menangis.

Zee hanya bisa menghela nafas berat, ia tahu dirinya salah karena membentak Nunew, tapi kan seorang ayah mana yang tidak marah jika mendengar seorang ibunya seperti tidak menginginkan bayi itu.

"Nu.. tenang, saya minta maaf, sudah ya jangan menangis lagi sayang, oke mulai sekarang saya akan menuruti apapun kemauan kamu" ucap Zee pasrah. Zee membawa Nunew ke pelukannya.

Nunew yang mendengar ucapan Zee segera menghentikan tangisnya.

"Bener ya hia" tanya Nunew memastikan.

PERJODOHAN ( ZNN )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang