Akhir dari semuanya (END)

588 16 6
                                    

Terlihat Alvin dan Axel yang baru sahaja sampai dari markas Kylie, dengan kondisi Axel yang sedang membawa Alvin yang penuh dengan luka. Melihat itu, Keenan langsung bergegas menuju ke kamar nya untuk mengambil aid kit dan segera mengobati luka Alvin.

"Elu nya sih bandel, kan kata kak Argan tunggu dia." Omel Keenan, Alvin hanya bisa terdiam.

Tidak lama setelah itu, Detektif Argan pun tiba untuk melihat kondisi Alvin.

"Nekad ya lu vin, kan udah jadi gini." Ujar nya.

Sementara itu, Axel pun bangun dan ingin menuju ke kamar nya. Nicholas yang melihat adik nya kesusahan berjalan pun bangun dan berniat untuk membantu nya, Axel menahan nya dengan gelengan kepala. Melihat itu, sang kakak pun mengerti. Dia pun kembali duduk di ruang tamu itu, bergabung dengan Keenan, Alvin dan Detektif Argan.

"Maaf ya Niko, kalo yang kami katakan tadi nyinggung perasaan kamu dan Axel." Lanjut Detektif Argan.

"Aku sih ga papa, tapi Axel nya yang aku pikirin." Jawab Nicholas sembari melihat kamar Axel, mereka bertiga pun tertunduk

*Di sisi Axel*

Terlihat Axel yang baru sahaja masuk dan menuju ke kasur, dengan perlahan dia menghampiri kasur dan ingin menduduki nya. Setelah itu, dia pun duduk lalu berbaring.

"Kehadiran Axel memang buat masalah ternyata di kehidupan Alvin," ujar nya dan tanpa di sadari dia tertidur.

"Kehadiran Axel memang buat masalah ternyata di kehidupan Alvin," ujar nya dan tanpa di sadari dia tertidur

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

*Time skip pagi*

Terlihat Axel yang bangun karna sentuhan lembut yang mengenai wajah mulus nya, dia membuka mata nya dan mendapati bahwa Alvin sedang mengelus nya.

"Morning amor," bisik Alvin

Mendengar itu, Axel pun tersenyum. "Morning," ujar nya.


"Udah, sana bangun dan mandi." Lanjut Alvin, Axel pun mengikuti arahan nya.

Setelah beberapa minit, Axel pun keluar dengan handukan. Namun, mata nya tertuju kepada satu kertas yang berada di meja samping kasur. Dengan sigap dia pun menuju ke kasur, dia pun mengambil kertas itu dan membaca nya.

Halo sayang, daddy berangkat kerja dulu ya. Oh ya! Kalo mau makan, makanan tersedia di bawah ya. Ti amo amor<3

Your love♡

Melihat itu, dia pun kembali bangun dan menuju ke ruang pakaian. Setelah itu, dia pun keluar dan menuju ke dapur untuk makan. Setelah selesai makan, dia pun memutuskan untuk mengambil angin di luar. Tidak lama setelah, dia pun merasa bosan. Lalu, memutuskan untuk masuk ke dalam rumah dan duduk di sofa.

OBSESSED [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang