1

13.8K 618 10
                                    

Banyak pasang mata yang menatap takjub ke arah seorang dokter yang baru keluar dari ruang operasi.

Seorang dokter cantik, ah bukan lebih tepatnya dokter Manis nan cantik.

" liat itu dr. Sam, astaga makin hari makin cantik aja sih ", ujar salah seorang suster jaga bernama Irin.

" kayaknya dia tiap hari makannya gula deh bisa manis banget gitu ", sambung rekannya kate.

Dr. Sam pun berjalan menuju ruangannya melewati meja dua suster jaga itu dg memasang senyumannya pada kedua suster itu.

" Kate pegangin gue dong kayaknya gue kena serangan jantung mendadak deh ", ucap irin dg tangan menyentuh dadanya.

" lebay ", cibir kate.

" lagian Dr. Sam itu gak akan pernah ngelirik lo rin, lo itu bukan tipenya ", lanjut kate.

" kok gitu? Emang apa kurangnya gue coba? ", tanya irin.

" lo itu cantik tapi sayang bagian dada lo kerempeng kayak triplek ", ucap kate tertawa..

" ah sialan lo kate ", umpat irin kesal.

" lo mau tau kayak gimana tipe dr. Sam ", tanya kate.

" emang gimana? ", tanya irin.

" kayak gitu tuh ", jawab kate menunjuk seseorang yang kini bersama dr. Sam didepan ruangannya.

" Dr. Cee ", ucap irin kini langsung down.

" sabar ya rin, dunia itu emang kejam ", ucap kate terkekeh.

*****

Didalam ruangannya kini cee bersama Sam.
Semenjak Sam bekerja dirumah sakit ini, Cee selalu berusaha mendekati Sam dg berbagai cara. Seperti saat ini cee menemui Sam hanya karna ia ingin konsultasi tentang persalinan padahal sudah jelas Sam bukan dokter Kandungan.

" Sam ", panggil cee.

" iya cee ", jawab sam yg fokus dg laptopnya.

" aku merindukanmu sayang ", ucap cee kemudian membuat sam terkejut.

Cee bangkit dari duduknya lalu duduk dipangkuan sam dg gaya menggodanya.

" aku ingin kamu sayang ", ucap cee.

Tanpa permisi cee meraih tengkuk sam agar mendekat padanya.
Cee pun mulai mencium dan menghisap bibir sam penuh hasrat. Bahkan kini sam pun membalas ciuman cee karna bagaimana pun juga sam manusia yg punya nafsu jika dipancing.

" ahhh sayaanngg teruuss ", desah cee menekan kepala sam ke dadanya.

Sam pun menghisap dada bagian kiri milik cee dg satu tangannya bermain dibagian dada cee sebelah kanan.

" ohh yess babbbyy ", desah cee.

" aaarrrgghhh !! Braakk ".

Sam dan Cee terperanjat kaget ketika mendengar suara pintu ruangan sam tertutup dg cukup keras.

" hu hah hu hah hu hah ", seseorang yg berada dibalik pintu mencoba mengatur nafasnya setelah melihat pemandangan yg mengejutkan untuknya.

" heh anak kecil kenapa? ", tanya suster irin.

" itu didalam ada tontonan orang dewasa sus ", jawab gadis itu.

" maksudmu apaan? ", tanya suster irin.

Belum menjawab pertanyaan suster irin, pintu ruangan kembali terbuka dan tampaklah Sam yg menatap gadis itu.

" eh ada dr. Sam, selamat siang dokter ", sapa gadis itu tersenyum.

Sam membuang nafasnya dg kasar melihat mahluk kecil didepannya.

" ada apa kesini? ", tanya Sam.

" biasa aku mau konsultasi dok ", jawab gadis itu.

" huft.. masuklah ", ucap dr. Sam.

Gadis itu pun masuk lalu menatap dr. Cee yg sedang merapikan pakaiannya.

" makanya kalo mau mesum itu liat2 tempat dong sekarang liat akibatnya mataku tercemar ", cerocos gadis kecil itu.

" heh anak kecil seharusnya kalo mau masuk itu ketuk pintu dulu, kamu gak pernah makan bangku sekolahan ya gak sopan banget ", omel dr. Cee.

" gak pernah lah tante dokter, emang dokter pikir aku hulk gitu makan bangku kayak gak ada makanan yg enak aja ", jawab gadis itu.

" ishh dasar bocah kecil sudah aku katakan jangan memanggilku tante ", protes cee kesal.

" kenapa? Masa aku panggil adek kan gak mungkin orang umur tante uda kepala 3 weee ", ujar gadis itu semakin meledek cee.

" arghh dasar gadis monster ", umpat dr. Cee.

" sebaiknya kamu urus gadis kecil ini Sam lalu kembalikan ke orang tuanya ", ujar dr. cee beranjak dari ruangan Sam.

" dasar tante girang yg kesepian ", ucap gadis itu.

" heh aku mendengarkanmu ", ujar dr. Cee menatap tajam gadis itu.

" astaga aku pikir dia budeg ", gumam gadis itu memasang wajah tanpa dosanya.

" sudah hentikan Mon ", ucap sam kemudian.

" dan lo mending keluar saja cee ", lanjut Sam.

Mon tersenyum penuh kemenangan karna menurutnya Sam sudah membelanya didepan cee.

" bye bye tante girang jangan pernah balik2 lagi ya ", ucap Mon.

" sekarang katakan apa lagi yg terjadi padamu? ", tanya Sam menatap mon.

" jantungku kayaknya gak normal deh dok ", ucap Mon memasang wajah sedihnya.

The Doctor (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang