Aghh akhirnya besok adalah hari yang kutunggu tiba juga.
Hari Sabtu!
Setelah seminggu bergelut dengan tugas sekolah yang menyebalkan ini akhirnya aku bisa kembali bergelut dengan kasurku hehe.
Aku menerawang langit-langit kamarku sembari memikirkan apa yang akan aku lakukan besok dan juga lusa.
Haha bodoh kau Choi Chanhee
Tentu saja tidur!
Kenapa begitu saja aku harus memikirkannya?
Aku merubah posisiku menjadi tengkurap lalu memainkan ponselku.
Tidak, aku tidak sedang berkirim pesan ataupun menunggu pesan dengan siapapun.
Untuk apa?
Aku tidak punya teman chat kok haha.
Aku hanya menggulirkan layar untuk melihat feeds Instagram atau sekedar membuka isi tagar yang sedang trending di Twitter.
Kenapa aku memiliki sosial media padahal aku tidak berinteraksi dengan para pengikut yang tidak aku kenali ini?
Akupun jarang memposting sesuatu di sosial mediaku kok.
Tapi yang aneh adalah kenapa aku mendaftar kakao, line dan yang lainnya padahal aku tidak memiliki siapapun untuk berkirim pesan.
Hah...
Aku meletakan ponselku dan menenggelamkan wajahku ke bantal.
Hidupku membosankan.
Aku takut setiap merasa hari berlalu begitu cepat.
Apa aku akan mati sebagai seorang pecundang nantinya?
Tidak akan ada yang mengenangku ataupun mengenal bagaimana aku hidup.
'Beep Beep'
Oh??
Pesan?
Siapa?
Aku sudah bayar sewa apartemenku tepat waktu kan?
Aku meraih kembali ponselku lalu membuka notifikasi pesan yang barusan masuk.
Aku langsung membulatkan mataku ketika tahu siapa yang mengirimiku pesan.
Ju Haknyeon?
Mantan terakhirku.
Untuk apa dia mengirimiku pesan?
'Hai Hyung
Apa Kabar?'Aku terdiam sejenak sebelum membalas pesan darinya itu.
Ini adalah lima bulan sejak dia terakhir mengirim pesan padaku.
Dia tiba-tiba menghilang dan tidak membalas pesanku waktu itu.
Aku?
Aku tidak mempunyai cukup nyali untuk mengiriminya pesan lebih dulu walau hanya sekedar menanyai keadaannya.
Sebelum kami berhenti berkirim pesan, kudengar dia sudah memiliki kekasih baru.
Aku menghela nafasku lalu kembali mengetik balasan untuknya.
'Baik
Bagaimana sekolahmu?'Tak lama setelah aku mengirimnya dia pun tampak sedang mengetikan balasannya.
Cepat sekali
Apa dia menungguku?
'Yah begitulah
Haha kenapa menghilang?''Kau yang menghilang'
Kenapa?
Kenapa dia menghubungiku kembali?
