Hallooooo!
Hahaha aku terhibur banget sama komen-komen kalian di part sebelumnya, jadiii aku memutuskan untuk up dadakan.Don't forget to vote and comment all!
Happy Reading ❣️
-
-
-Setelah menempuh perjalanan beberapa waktu yang hanya diisi keheningan karena Elle yang masih sebal dengan Allard, sementara Allard tak ingin mencari masalah karena mengganggu wanita yang sedang badmood, akhirnya mobil yang dikendarai Allard sampai di depan rumah Elle.
Elle keluar lebih dulu dari mobil Allard, di ikuti si empu. Wanita itu membuka pintu rumah yang langsung memperlihatkan Aillard tengah tengkurap sambil bermain di temani oleh seorang wanita yang sebenarnya maid di rumah orang tua Elle, namun Elle mengatakan bahwa wanita setengah baya itu adalah pengasuh yang menjaga Aillard selama ia berkuliah.
- - -
Flashback on
Saat Allard tengah sibuk memilih beberapa potong kue dan roti setelah membeli mainan untuk Aillard, Elle pamit sebentar ke toilet yang di sediakan toko kue itu.
Di toilet, Elle mengeluarkan ponsel dan langsung menghubungi sang Mama–Fania karena kakaknya–David sedang bekerja ke luar negeri. Beberapa kali nada sambung terdengar, akhirnya Fania mengangkat panggilan dari Elle.
"Halo Ma," sapa Elle.
"Ya, Sayang? Kenapa?" tanya Fania.
"Mama di rumah?" tanya Elle.
"Oh, God. Mama lupa bilang, tadi Papa telepon Mama. Terus Papa minta bawain berkas yang ketinggalan Sayang, jadi Mama lagi dijalan ke kantor Papa," jawab Fania.
"Loh. Terus Aillard dimana?" tanya Elle dengan nada sedikit khawatir.
"Kamu tenang aja Sayang. Aillard sama Ana di mansion," jawab Fania yang membuat Elle menghembuskan nafasnya lega.
"Mama bisa bantu telepon Mbak Ana? Tolong bilang, bawa Aillard ke rumah Elle dan tunggu disana sampai Elle sampai. Elle udah di jalan pulang," tutur Elle yang di setujui Fania.
Setelah selesai menghubungi Fania, Elle memutuskan untuk memasukkan kembali ponsel ke tasmiliknya, lalu wanita itu sedikit membenahi tampilannya sebelum benar-benar meninggalkan toilet dan menemui Allard.
Flasback Off
- - -
Elle bergegas mencuci tangannya di ikuti Allard, setelahnya wanita itu meninggalkan Allard yang masih mencuci tangan untuk menghampiri sang anak–Aillard dan meminta Ana untuk kembali ke mansion keluarganya.
Elle meraih tubuh Aillard untuk di pangku, nampak sekali anak itu sangat merindukan sang Mommy, mulut mungilnya tak berhenti meracau sambil menepuk nempuk wajah Elle yang tengan mengecupi seluruh wajahnya sambil tertawa.
Allard berniat menghampiri Elle dan Aillard yang sedang bercanda, tubuh tegap pria tampan itu berhenti di area pembatas antara dapur dan ruang keluarga milik Elle. Tak sadar, senyum kecil terbit di wajah tampannya. Ya tuhan, apa Aku dapat meminta agar dapat melihat pemandangan ini setiap harinya? batin Allard.
Elle yang menyadari kehadiran Allard pun menghentikan kecupannya pada wajah tampan Aillard, ia menatap Allard yang tengah tersenyum sambil menatapnya bersama Aillard. "Apa anda akan terus berdiri dan tersenyum disana?" tanya Elle yang membuyarkan lamunan Allard.
KAMU SEDANG MEMBACA
Gennaíos Lámpsi (COMPLETED)
General Fiction[SEBAGIAN PART DI PRIVATE, FOLLOW UNTUK MEMBACA SEMUA PART DENGAN LENGKAP] 🔞🔞21+ 🔞🔞 ‼️Cerita ini mengandung unsur dewasa‼️ Ellena tengah menikmati jus mangga, mata wanita itu fokus pada layar ponsel yang menampilkan foto bayi laki-laki berusia s...