7. Bersama Gilang

100 16 0
                                    

-Fajri-

Flashback

"Kata temen aji, tadi aji bolos di sekolah?" tanya gilang saat bicara Berdua dengan ku di kamar milik ku

"Ha? E-nggak"

"Banglang gak suka orang yg bohong" aku menunduk

"Kalo emang aji tadi bolos, bilang.. Banglang cuma mau aji jujur, lagian kalo aji bilang iya, banglang gak bakal marahin kamu"

"I-iya bang, tadi aji di ajak sama temen² aja yg lain"

"Oke, kenapa aji mau pas di ajak?"

"E, aji, di paksa.."

"Aji.. Bolos itu gak baik tau, jangan di ulangi lagi ya"

"Tapi kata bangshan, banglang juga suka bolos"

"Iya, emang banglang suka bolos.."

"Katanya bolos itu gak baik, terus kenapa banglang bolos?"

"Kan banglang bukan anak yg baik kayak aji, jadi gpp"

"Aji juga bukan anak baik, jadi gpp"

"Heh, kamu anak baik.. Jadi jangan bolos ya, jangan niruin banglang"

Flashback off

Berbohong pada gilang tadi benar² membuat ku malu

"Maaf lang.." ucap ku meminta maaf pada abang ku saat dia mengajak ku bicara berdua di kursi taman belakang rumah fenly

"Lo ngapain aja tadi?"

"Eum.. Maaf ya, tadi gue liat² novel yg lo baca, gue juga liat buku catatan lo sama buku lagu punya lo.." aku menunduk, jujur aku malu

"Lo gak Pernah di ajarin sopan santun sama orang tua lo? Atau gimna?"

"Orang tua gue udah gak ada" dia melihat ke arah ku

"Oh, sorry gue gak tau" ucap nya setelah diam sebentar

"Gkpp, orang tua lo juga udah gak ada kan?"

"Darimana lo tau itu?"

"Eumm.." aku berfikir

"Kan tadi gue baca buku catatan lo"

"Lain kali jangan gitu ji, gak sopan lo baca buku orang tanpa izin, untung nya itu buku punya gue, gue masih bisa maafin lo.. Kalo punya orang lain gimana?"

"Iya, maaf lang.."

"Hm.."

Ternyata Aku memang bukan adik yg baik, dulu dia pernah berkata seperti itu padaku, namun aku tak menuruti semua kata² nya, sekarang dia berkata seperti itu lagi, untuk kali ini semoga aku bisa menuruti kata² nya

"Lo kesini ngapain ji? Kuliah? Atau cuma liburan?"

"Gue kuliah"

"Oh"

"Lo tau gak? Sebentar lagi pendaftaran mahasiswa baru di buka, dulu.. Abang gue pernah bilang kalo dia bakal nemenin gue pas daftar nanti, tapi sekarang dia gak ada.. Jahat banget ya, gak nepatin ucapan nya"

"Dia kemana?"

"Pergi"

"Kenapa pergi?"

"dia yg ambil keputusan itu"

"Kenapa gak lo cegah?"

"Saat itu gue masih kecil"

"Bukan karna lo masih kecil lo gak bisa cegah dia, orang yg mencegah seseorang pergi itu artinya sayang, lo gak sayang sama abang lo?" aku diam

Andaikan Kau Datang || UN1TY - ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang