19. Siapa?

99 20 12
                                    

-Fajri-

Operasi shandy berjalan dengan lancar, dia langsung di pindahkan ke ruang rawat, aku masih berdiri di depan ruang operasi, ingin melihat siapa yg mendonorkan ginjal nya untuk shandy? Namun setelah lama menunggu, petugas disana belum juga membawa orang itu keluar dari ruangan

"Aji.." fiki dan soni datang

"Fik? son?"

"Ngapain disini? Bukan nya bangsen Udah di pindahin ke ruang rawat?"

"Tau lu, jangan² lo ga tau ya bangsen udah di pindahin?"

"Tau kok"

"Terus lo ngapain disini?"

"Eumm gue.." aku berfikir ingin menjawab apa

"Udah lah, lama lo.. Ayo ke ruang bangsen.."

"Iya"

Aku, fiki dan soni pergi, nanti saja setelah orang itu di pindahkan ke ruang rawat, baru aku menemui nya, itu pikir ku

~

"Ini ruangan nya?" tanya fiki saat kami sudah tiba di depan ruangan shandy

"Iya.. Kalian masuk duluan aja"

"Lo mau kemana?"

"Toilet"

"Oh, ya udah.."

Mereka masuk, aku yang tadi berkata ingin pergi ke toilet nyatanya masih ada disini, aku masih memikirkan bagaimana caranya aku bertemu dengan orang yg sudah mendonorkan ginjal nya untuk shandy, siapa orang itu?

Pandangan ku tertuju pada 2 orang pria yg seperti nya aku kenal, mereka masuk bersamaan dengan laki laki yg di bawa masuk ke ruangan itu juga

"Fenly bangrick?" ya, aku tau mereka

Aku yg merasa penasaran sedang apa mereka disini? Pun menghampiri nya, ruangan yg mereka masuki tak terlalu jauh dari ruangan shandy, hanya di pisahkan oleh satu ruangan saja, untuk itu tak membutuhkan waktu lama untuk aku sampai di depan ruangan yg mereka masuki itu

"Aji?" aku berpapasan dengan fenly yg seperti ingin keluar tadi

"Lo ngapain disini?" tanya nya

"Harusnya yg nanya itu gue, lo ngapain disini?"

"Eum.. Gue-gue.."

"Siapa yg di rawat?"

"Eum ga, itu temen gue"

"Siapa?"

"Eum.."

"Fenly.. Lo jagain gilang dulu ya, gue mau.." ucapan seorang lelaki yg hendak keluar itu terhenti saat melihat ku

"Gilang?.."

Apa yang mereka maksud?

"Aji? Lo ngapain disini?" tanya ricky

"Gilang di rawat? Kenapa?"

"Eumm, ngga, dia.."

"Fen.. Jadi temen yg lo maksud itu gilang? Dia kenapa? Kok di rawat?"

Andaikan Kau Datang || UN1TY - ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang