........
''mereka memanggapku cacat vegas hiks...'' ucap biu yang semakin terisak membuat dada vegas terasa basah karna air mata pria manis itu.''ceritakan semuanya padaku, setelah itu lupakan mereka agar hatimu lega'' -vegas
biu tak menjawab, ia terus terisak didekapan vegas. vegas terus mengusap punggung biu yang terus bergetar.
''biu?'' panggil vegas pelan
dengan biu yang terus menangis, vegas semakin dibuat sakit mendengar tangisan itu.
vegas lepas pelukan itu lalu menatap wajah biu yang sudah sembab, pipi yang basah mata yang merah.''biu cukup..heyy liat aku'' ucap vegas
melihat biu yang masih menunduk vegas ulurkan tangannya untuk menangkup wajah biu, baru lah biu menatap balik kearahnya.''kamu kan orang yang kuat.. jangan menangisi hal ini lagi'' ucap vegas dengan tersenyum kearah biu.
''vegas hiks..'' panggil biu pelan
''tak apa jika tidak bisa menceritakannya sekarang'' jawab vegas
setelahnya tak ada jawaban lagi dari biu. melihat biu kembali menunduk vegas menangkup pipi biu..
vegas dekatkan wajahnya dengan pria manis itu sampai..
..cup..biu yang agak kaget dicium vegas ingin mundur tapi ditahan tangan vegas. biu hanya diam saat bibirnya di lumat lembut oleh vegas, tak ada nafsu tapi terasa menenangkan.
setelah agak lama biu melepas tautan mereka..biu dorong pelan dada vegas untuk melepas ciumannya.
''vegas..''
''maaf..'' sahut vegas
''aku akan tidur..'' ucap biu pelan.
setelahnya biu berbalik untuk tidur disamping venice anaknya.
melihat celah tersisa dipinggirn kasur tempat biu tidur, vegas bangun untuk duduk disamping biu yang sudah tertidur.
''aku berharap bisa jadi tempat untukmu bercerita tentang masa lalumu, keluh kesahmu. aku akan berusaha menjadi pendengar yang baik biu..'' bisik vegas sambil mengelus pelan rambut biu.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝙗𝙞𝙪 𝙨𝙩𝙤𝙧𝙮 𝙛𝙤𝙧 𝙫𝙚𝙜𝙖𝙨
Non-Fiction⚠BxB⚠ ⚠18+⚠ #mpreg homophobia jauh-jauh! ini bukan target pasar kalian² . mungkin ceriatanya bakal banyak flashback,aku beraniin buat cerita ini,smoga bakal ada waktu buat cepet atau sering up.