○ Lee Subin

1.2K 189 8
                                    

Hari ini aku, Ji woo dan juga Wooin berangkat kesekolah bersama

Saat di sekolah kami bertiga di panggil ke ruang guru.

"Katanya kali ini mobil yang kalian tumpangi di tabrak truk?" Ucap pak guru

"Eh, iya?" Balas ji woo

"Begitu, ya. Baguslah kalian bertiga tidak terluka parah"

"Maaf sudah membuat bapak khawatir" Ucap Ji woo sambil membungkuk

"Tidak perlu minta maaf... kalian pasti takut. Pulihkan kondisi kalian baik-baik"

"Iya" balas Ji woo. Sedangkan aku hanya diam sambil membungkuk

Lalu tiba-tiba teringat lah perkataan Inhyuk di pikiran kami bertiga

"Tidak perlu memikirkan masalah sekolah. Kalian beristirahatlah. Aku sudah mengatur semuanya dengan sempurna!" Ucap Inhyuk nampak bangga dan pede

"Hahaha" tawa hambar Ji woo

"Apanya yang sempurna coba?" Gumamku

"Baiklah, kalian bertiga boleh kembali ke dalam kelas" Sahut pak guru

"Baik, kami permisi" Ucapku dan Ji woo sambil membungkuk. Wooin cuman diam sambil membungkuk saja

Kami lalu keluar dari rungan guru. Saat sudah ada di lorong aku menghela nafas

Kami berjalan bersama di lorong, menuju ke kelas

"Hah... bisa-bisanya Inhyuk memberikan alasan yg sama untuk kita bertiga.." Sahutku, melipatkan tanganku di depan dada

"Yah, mau bagaimana lagi Inhyuk-Nim pasti sedang sibuk. Itu mungkin sebabnya memberikan alasan yg sama untuk kita" Ucap Ji woo

"Aku tau, meski begitu. Bukannya ia bisa setidaknya memberikan alasan lain? Yang lebih logis aja?" Ucapku tak habis pikir

"Hahahah" Tawa canggung Ji woo

"Oh, iya! Aku teringat sesuatu. Aku pernah membeli Game baru sebelumnya 'kan? Aku belum memainkannya..." Ucapku, aku lalu menoleh menatap Ji woo dan Wooin

"Apa kalian berdua mau bermain Video Game nanti? Setelah pulang sekolah!, atau besok saja?!" Ucapku menatap kedunya dengan pandangan berbinar

"Sekarang saja, walau aku tak terlalu bisa memainkan Video Game. Tapi kedengarannya asik" Jawab Ji woo sambil tersenyum

"Aku ikut!" Jawab Wooin datar dan singkat

"Yey!! Baiklah, kita akan main di rumah Ji woo saja!! Akan kubawa Video game ku dan banyak camilan!!" Seru ku senang. Sampai melompat-lompat saking senangnya

"Ah..! (Name) Hati-hati nanti kau bisa jatuh!" Ucap Ji woo memperingati

Dan...

Benar saja setelahnya aku malah menyenggol kaki ku sendiri yang membuatku terjatuh

Lebih parahnya lagi saat akan menuruni Tangga.

Brrukk

Hupp

Aku menutup kedua mataku, dengan kedua telapak tanganku. Bersiap merasakan sakit yang akan menghantam ku

"Loh..?" Heranku, saat merasakan badan ku tak kunjung menghantam lantai

"Memangnya kau ini bocah ya? Buat apa Loncat-loncat begitu?" Sahut sebuah suara yang kukenal

Aku lalu membuka mataku. Dan melihat Wajah Jisuk yang ada di depanku. Dengan posisi aku digendong olehnya ala Bridal style

[HIATUS] •ELECEED• || Harem Reader || Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang