Keesokan Hari nya. Aku bangun dari tidurku dam segera bersiap-siap untuk masuk ke kelas Nanti
"Huwwmm... Ewntaw kewnawpa awku mewrawa sewpewti mewlupawkan Sewsuatu...." Ucapku yang masih keleyepan. Sambil menggosok gigi ku di depan Cermin kamar mandi
"Hem... awpaw ya..?" Sahutku. Lalu melirik ke sebuah Note kecil yg tertempel di nagian Pojok kiri Cermin itu
'Besok kakek Sucheon bau tanah itu, bakalan ngehajar Jiwoo saat kelas akan dimulai. Lalu munculah Kaiden, dan Kaiden bakalan ada masalah sama Baekdu nanti setelah nolong Jiwoo'
Aku melebarkan mata ku saat membaca Note kecil berisi Informasi penting tersebut. Aku langsung saja menyemburkan Sisa Busa di mulutku dan berkumur-kumur
Setelah selesai aku langsung bergegas berganti pakaian ku. Dan langsung keluar dari kamar ku
Bertepatan dengan itu Pintu kamar Jiwoo terbuka. Aku langsung menoleh kaget kearahnya
"JIWO?!" Kagetku. Sedangkan Jiwoo nampak menatap heran kepadaku yg terdiam Kaget saat melihatnya
Mengalihkan pikirannya dari sesuatu yg tidak penting. Jiwoo lalu tersenyum cerah seperti biasa
"Selamat pagi (Name), apa kau mau ke kelas juga?" Sapa Jiwoo ramah
'Wah... Silau' Batinku yang seolah terkena cahaya Ilahi.
Sadar akan pemikiran ku, aku langsung menggeleng pelan. Dan kembali Fokus pada Jiwoo
"Selamat pagi juga Jiwoo. Dan iya, aku mau pergi ke kelas. Mau jalan bersama?" Balasku menanggapi senyuman Jiwoo. Dengan sebuah senyuman Tipis
Jiwoo mengangguk Ceria lalu tersenyum makin Lebar
"Tentu saja! Ayo jalan bersama (Name)!" Balas riang Jiwoo. Bak matahari berjalan
'Aduh! Jangan senyum kayak begitu nak.. nanti saya terlanjur tenggelam dalam kehaluan yg mendalam' Batinku sambil menangis Dramatis
Aku dan Jiwoo lalu berjalan bersama menuju ke kelas dengan di selingi beberapa Obrolan dan candaan Ringan
"JIWOO, (NAME)!!" Seru yang lainnya. Biasalah Trio lampu merah+ buto ijo satu
"Jiwoo, mulai hari ini kau sudah bisa ikut kelas ya?"
"Kau sudah sembuh, ya?"
"Iya.." Balas Jiwoo terkekeh pelan. sambil menggaruk belakang kepala nya
'Huh.. Jiwoo itu memang Sunshine ya' Batinku mendengus saat melihat reaksi anak-anak yang lainnya
Saat yang lainnya asik mengobrol dengan Jiwoo. Aku sendiri mengeryit kesal, menahan diri untuk tidak mengbogem seorang Tua bangka
'Tcih! Si Tua bangka itu sebentar lagi akan datang..' Batinku. Dan tepat saat aku memikirkan hal itu
Pintu kelas tiba-tiba terbuka. Menampakkan si kakek tua itu berserta dua kacung nya
'Hmm... gw gak mungkin ngucap panjang umur ke tua bangka ini. Karna Sebentar lagi dia juga bakalan jadi mayat' Sinis ku. Sambil menatap lekat ke tua bangka itu
Maaf, ya. Author kezel sama si tua bangka bau tanah itu :)
Jadi author malessssssss banget! Buat nyebutin namanya. Haram soalnya guys :)
KAMU SEDANG MEMBACA
[HIATUS] •ELECEED• || Harem Reader ||
Fiksi Penggemar(Name) (Fullname) adalah seorang siswi SMA biasa. Ya Biasa membuat masalah maksudnya.. (Name) gadis yang sebenernya introvert ini ternyata aslinya suka membuat masalah. Selain suka buat masalah, sudah pasti otaknya juga bermasalah Beruntung si (Nam...