Hari ini Wooyoung tidak bisa melakukan aktivitas apapun karna Jongho benar-benar tidak mau lepas darinya bahkan saat Wooyoung pergi ke kamar mandi anak itu akan menangis dengan keras meskipun sedang di gendong San yang tak lain ayah nya Sendiri.
"Hiks Jongho mau bunda"
"Iya ayah tau tapi bunda sedang mandi sebentar
Jongho bisa tunggu sebentar dulu kan ""Nda hiks mau bunda"
San hanya bisa menghela nafas melihat tingkah putra nya itu karna entah cara apa lagi yang harus di lakukan untuk membujuknya.
Wooyoung memakai baju nya dengan terburu-buru bahkan rambut nya pun masih setengah basah saat menghampiri Jongho yang terus menangis."Ini bunda disini
Sudah ya Jongho jangan menangis lagi nanti sesak sayang"Wooyoung segera menggendong Jongho yang terus saja menangis namun segera reda saat dirinya berada di gendongan Wooyoung.
"Sudah ya sayang sudah bunda sudah ada disini kan"
Tangisan Jongho mulai mereda meskipun anak itu masih sesenggukan karna menangis cukup lama.
"Jagoan bunda ini kenapa terus menangis hm?
Kan sudah tidak apa-apa sayang""Nda mau bunda pelgi"
"Bunda tidak pergi kemana pun sayang
Lagipula ada ayah yang menemani Jongho kan""Lihat ayah bawakan makanan untuk Jongho"
Bisa Wooyoung lihat San masuk membawa beberapa kantung makanan, ah mungkin tadi San memesan makanan.
"Nah kita makan dulu ya Jongho belum makan apapun kan"
Wooyoung dengan telaten menyuapi Jongho yang makan dengan lahap sesekali Wooyoung akan mengusap bibir nya yang blepotan karna saus.
"Habis Jongho makan banyak sekali ya kkk"
"Karna itu dia mirip beruang"
"Ayaaah"
San hanya tertawa saat melihat Jongho merengek karna ucapan nya, sedangkan Wooyoung hanya menatap datar karna San suka sekali menjahili Jongho.
"Nanti Jongho pulang dengan ayah ya"
Jongho langsung menoleh ke arah Wooyoung saat meminta dirinya pulang bersama San, dan benar saja tidak lama kemudian Jongho kembali menangis.
"I-iya bunda ikut pulang dengan Jongho juga ayah hm"
"Janji bunda?"
"Iya bunda janji akan ikut tapi Jongho jangan menangis lagi ya"
Pada akhirnya Wooyoung harus ikut dengan San juga Jongho untuk kembali ke rumah San karna Jongho benar-benar tidak ingin melepaskan Wooyoung.
Begitu sampai Wooyoung bisa melihat 2 mobil yang terparkir di depan rumah San."Aku akan minta bantuan mu Wooyoung-ah"
"Bantuan ku? Tapi apa?"
"Kau akan tau nanti sekarang ayo masuk"
Benar saja begitu masuk Wooyoung dan San sudah di sambut wanita paruh baya yang Wooyoung tau itu ibu San juga wanita yang kemarin ikut bersama San menjemput Jongho.
Wooyoung mengusap punggung Jongho saat anak itu memeluknya lebih erat saat melihat Irene juga Ibu San ada di depan nya.
"Sst jangan takut bunda disini"
Jongho menganggukan kepala nya saat mendengar Wooyoung berbisik pada nya, Wooyoung mengalihkan pandangan nya saat merasakan sebuah lengan melingkar di pinggangnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Boss and I - WooSan / SanWoo
RomanceJung Wooyoung yang bersemangat untuk bekerja di perusahaan incaran nya justru mendapatkan kejutan tak terduga di hari pertama nya. kejutan lain bertambah setelah mengenal direktur nya Choi San. WooSan as main pair ° Choi San - Dom ° Jung Wooyoung...