Crush || [박성훈]✔

11 exam

Hari ini adalah dimana ujian tengah semester telah dimulai. Banyak siswa yang telah belajar untuk mengerjakan soal-soal tersebut.

Sekarang Aina tengah duduk berdampingan dengan Sunghoon. Bukan dirinya yang meminta duduk dengannya, tetapi memang dari sekolahnya yang membuat mereka duduk bersama, lebih tepatnya urut sesuai absen.

Sunghoon berbisik ditelinga Aina, "Kalo ada soal yang lo ngga ngerti, tanya ke gue aja"

"I-iya kak.."

Jungwon yang memperhatikan mereka berdua pun merasa seperti menjadi nyamuk. Mengapa dirinya harus duduk dibelakang mereka. Seandainya dia duduk dengan seorang perempuan, pasti dirinya tidak merasa jomblo sekarang.

Sekitar 5 menit kemudian, pengawas ujian pun memasuki ruangan. Kali ini pak Taehyung sendiri yang mengawasi. Walau itu wali kelas sendiri, tetapi Pak Taehyung tidak diam saja ketika ada murid yang ketahuan mencontek, apalagi kalo ketahuan menggunakan HP.

Kertas ujian mulai dibagikan, Aina coba mencerna soal. Kali ini mapel bahasa Inggris dan Sosiologi. Jadi mau lumayan mudah baginya. Besoknya baru mapel yang paling sulit bagi Aina yaitu Ekonomi dan matematika.

Sekitar 30 menit kemudian, Aina sudah mengerjakan soal pilihan ganda. Dirinya tinggal mengerjakan soal essay saja. Dirinya menoleh kearah Sunghoon yang sedang mengerjakan soal.
Sungguh lelaki yang didepannya ini wajahnya sangat sempurna. Sunghoon yang menyadari bahwa Aina yang telah memandangi wajahnya pun menoleh ke sampingnya.

"Gue tau gue ganteng"Ucapnya dengan bangga

"Apasih kak, gaje banget!"

Keduanya pun saling terkekeh pelan, karena jika mereka terkekeh terlalu kencang bisa diomeli oleh pak Taehyung.

"Lo ada soal yang ngga bisa dikerjain ngga? Kalo ada sini gue bantu"Ucap Sunghoon

Aina menggeleng, "Engga kak, kali ini lumayan gampang soalnya. Masih bisa aku kerjain semua"

"Masa? Nanti kalo nilainya jelek jangan salahin aku ya"

"Terserah kakak dah"Balas Aina lalu menghadap ke lawan arah.

"Kayanya gue mau pindah tempat duduk aja deh, ngga sanggup liat mereka berdua"-batin Jungwon yang duduk dibelakangnya.

_____

Keesokan harinya, ini adalah hari yang sangat benci bagi Aina. Lebih tepatnya mapel yang ia benci. Mengapa matematika harus bersama dengan ekonomi? Bukankah itu sangat memusingkan?

Jika saja Sunghoon jurusan IPS, pasti dia akan terus bertanya kepadanya. Aina bingung ingin bertanya kepada siapa, dengan Jungwon? Tentu saja mustahil jika bertanya kepadanya, hasilnya akan sia-sia saja karena Jungwon tidak akan memberikan jawabannya kepada siapapun.

Bertanya dengan Ni-ki? Malah nanti dia yang tanya balik kepada Aina. Sungguh rasanya dia Aina sangat ingin ngeskip hari ini.

"Ada yang ngga bisa ngga?"Tanya Sunghoon

"Hehe banyak kak"

"Coba sini gue liat"

Sunghoon membaca semua soal Aina, ini baru pertama kalinya ia membaca soal seperti ini. Namun jika hafal rumusnya, mungkin akan mudah untuk dikerjakan.

"Lo hafal rumusnya ngga?"

"Engga"

Dirinya tidak habis pikir dengan gadis yang disampingnya ini. Jika dia tidak hafal dengan rumusnya, bagaimana dia bisa mengerjakannya?