Assalamualaikum semua...
Gimana kabarnya?
Ini kelanjutan dari cerita yang lalu ya
Semoga kalian suka sama part ini,makasih juga buat orang yang sudah mau nunggu dan selalu sport author sampai titik ini 😘🤗
.
.
.
Happy reading 💞
.
.
."Raifa" saut Gus Azriel saat melihat Raifa yang sudah terlihat rusuh dengan penampilan nya saat ini
Saat Gus Azriel ingin menghampiri Raifa,dengan tiba tiba Ravin sudah berdiri di belakang Gus Azriel dengan memegang sebuah kayu balok
"Awassss Gusss" teriak Raifa saat melihat Ravin yang ingin melayang kan balok tersebut ke tubuh Gus Azriel. Namun dengan cepat Gus Azriel menghindar
"Wahh ternyata ini cowok yang berani merebut Raifa dari gw" ujar Ravin dengan melempar balok tersebut ke sembarang tempat
"Ckh" desis Gus Azriel sambil tersenyum miring
"Bukankah seharusnya gw yang ngomong seperti itu?" sambung Gus Azriel
"Apa hak Lo ngomong ke gw,kalau gw rebut Raifa dari Lo, seharusnya kata kata itu pantas nya buat Lo, karena Lo sudah berani beraninya nyentuh calon ISTRI gw" kata Gus Azriel dengan menaikkan nadanya pada kalimat 'ISTRI' dan tak lupa juga dengan senyum miringnya
"Sialan" ujar Ravin
"Allah menciptakan mulut Lo, buat berkata dengan kata yang mulia dan sopan bukan kata kotor itu" jawab Gus Azriel santai, namun tidak dengan Ravin ia semakin panas dan amarah nya juga semakin naik
Karena amarah nya tak bisa di tahan lagi Ravin pun mengambil balok yang sempat ia lempar tadi
Namun saat ia ingin mengambilnya tiba tiba niat nya terhenti kala mendengar kalimat dari Gus Azriel
"Cowok yang berani itu ketika ia melawan musuhnya dengan tangan kosong,bukan dengan kayu balok gini" kata Gus Azriel dengan menyepak balok tersebut hingga balok itu malayang jauh dari tempat mereka berdua berdiri
"Gak usah kayak ular yang berani ketika ia ada alat bantu lainnya,tapi jadi lah seperti singa yang siap kapan saja " sambung Gus Azriel panjang lebar
Bukan mendengar kan melainkan Ravin berlari mengambil balok yang sudah di tendang oleh Gus Azriel tadi
Saat Ravin ingin melayang kan balok tersebut dengan tiba tiba aktivitas nya harus terhenti saat mereka mendengar sebuah teriakan dari luar
"Hari ni mungkin Lo selamat,jadi akan gw Pastikan untuk selanjutnya Lo bakalan mati ditangan gw" kata Ravin dengan penuh amarah
"Assalamualaikum, sebelum pergi setidaknya jawab salam gw" kata Gus Azriel yang membuat Ravin semakin panas. Walaupun gitu Ravin juga tetap tidak berniat menjawab salam tersebut, melainkan ia langsung pergi meninggalkan Raifa yang sudah terbaring lemah, dan Gus Azriel yang tersenyum miring
Di lain tempat Tiara dan beberapa teman lain nya sedang berteriak memanggil nama Raifa
"Raifaaaa" teriak salah satu siswa yang ada disana
"Dimana sih tu anak, kebiasaan deh kalau pergi tu gak kabarin, ntah gimana kalau dia udah nikah besok mungkin kalau pergi tinggalin anaknya kali" omel Tiara yang tidak jelas
![](https://img.wattpad.com/cover/329974683-288-k3797.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
GUS AZRIEL [TERBIT]
General Fiction🚫 JANGAN LUPA UNTUK FOLLOW TERLEBIH DAHULU SEBELUM BACA🚫 ~Sebuah perjodohan memang sudah biasa dilakukan oleh seorang Gus,yang mana biasanya seorang Gus dijodohkan dengan seorang Ning atau seorang santriwati,lalu ini gimana jika seorang Gus yang t...