Final olimpiade, 10:12 -
"Gilak? Haechan menang olimp woy! Dia ngambil juara satu!" seru Jisung.
"Ini first time Neo bawa piala besar balik dari olimp, padahal biasanya cuma juara empat atau juara tiga, kan?!" lanjut Jisung.
"Tahu darimana lo?" tanya Chenle.
"Nih! Lihat postingan lambe turah sekolah!" jawab Jisung sambil memperlihatkan layar ponselnya pada geng Vagos.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Wait! Gue malah fokus sama isi komennya," seru Sungchan.
"Akun Holy Stone nimbrung woy!" seru Sungchan.
"Lah! Gue baru sadar Njir!" sahut Jungwoo.
"Gue malah fokus sama komen Lee Know," ucap Lucas.
"Berani banget taruhan sampek telanjang di lapangan Neo!" lanjut Lucas tak percaya.
"Perasaan dari tadi lo diam mulu Mark. Lo ngapa dah?" heran Shotaro.
"Holy Stone ada sangkut pautnya sama Haechan?" tanya Mark penasaran.
"..."
Geng Vagos diam sewaktu mereka mendengar pertanyaan ketua mereka, sedangkan Jisung masih sibuk menjelajahi akun media sosialnya.
"Bang! Bang! Bang!" teriak Jisung seperti orang kesetanan.
"Astaga! Lo kenapa lagi, Jis?!" heran Chenle.
"Buka Twit! Buru!" seru Jisung.
"Twit Haechan gak privat lagi! Kalian liat postingan nya yang baru aja!" lanjut Jisung semangat.
Segeralah geng Vagos membuka aplikasi Twitter mereka. Lebih tepatnya, mereka stalking akun Twitter milik Haechan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Bangsat!" seru Mark tiba-tiba.
Anggota Vagos tiba-tiba kaget karena Mark baru saja berteriak tiba-tiba.
"Dari komentar nya, gue simpulin kalau Haechan bagian dari Holy Stone," final Sungchan.
"Coba cek Twit Holy Stone!" perintah Jeno.
Jisung menganggukkan kepalanya dan mengikuti perintah Jeno.
"Holy Stone juga baru aja posting foto," ucap Jisung sambil memperlihatkan layar ponselnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Gak! Ini kayaknya beneran kalau emang Haechan ada hubungannya sama Vagos!" seru Chenle sambil geleng kepala.
"Tapi, kita kalau di arena gak pernah lihat Haechan, kan? Kalau Renjun mah sering. Tapi, gue gak mikir sejauh itu," jelas Jeno.
"Mark, are you okey?" tanya Sungchan sambil melirik Mark.
"Coba buka Twit @jjhs itu," perintah Mark pada Jisung.
Jisung mengangguk pelan, lalu membuka akun Twitter milik jjhs yang dimaksud Mark.
"Anjing?!" kaget Jisung saat melihat layar ponselnya.
Mark yang mendengar umpatan Jisung dengan segera mengambil ponsel pria itu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Brak!
"Bangsat!"
Mark berteriak keras bersamaan dengan tangan kanannya yang memukul meja dengan keras.
"Gilak! Ini beneran Haechan?! Sama Jaehyun loh!" kaget Lucas.
"Gilak!" seru Jeno tak percaya.
"Lo mau kemana Mark?" tanya Jeno sewaktu lihat Mark tiba-tiba berdiri dari duduknya.
Mark tak perduli dengan pertanyaan Jeno dan memilih berjalan cepat menuju parkiran sekolah.
Mark menaiki motor sport nya dan langsung melajukan motor nya dengan cepat ke suatu tempat, apartemen Haechan.
Tak butuh waktu lama, Mark akhirnya sampai di depan apartemen Haechan.
Bak orang kesetanan, Mark menekan setiap digit sandi pintu apartemen Haechan. Tapi, hasilnya nihil karena sandi yang diinput oleh Mark tidak cocok.
"Tadi pagi gue ke sini masih bisa di buka. Kenapa sandi nya malah salah?" gumam Mark menahan amarah.
Mark terdiam beberapa saat, lalu dia mengepalkan kedua tangannya dengan kuat.
"Sial! Artinya, hari ini Haechan udah pernah ke sini!" lanjut Mark emosi.
- ❄️❄️❄️ -
KAMU SEDANG MEMBACA
Cold Leader (?) | MarkHyuck
Teen FictionSiapa yang tak kenal dengan geng Vagos? Geng populer dikalangan SHS yang diketuai oleh Mark Lee. Haechan merupakan salah satu penggemar berat seorang Mark Lee semasa dia masih JHS. Iya, Haechan mengenal gang Vagos semasa dia JHS. Sialnya, dia jatuh...
