29.

1.7K 158 9
                                    

Berhari hari telah berlalu,semenjak kejadian Ruby menceritakan kisah hidup nya kepada jo,gadis itu menjadi menjauh dari Jo. Entah kenapa.

Di pagi yang cerah ini harua harus mendapatkan siksaan dari sang ayah. Hanya karena gadis itu mendapat kan nilai rendah.

Ctass!

"Sudah ku bilang beberapa kali!kau harus belajar!"bentak sunghoon membuat tubuh harua semakin bergetar.

"Hikss...kenapa harus aku yang di hukum?!bukankah minji mendapatkan nilai lebih rendah dari ku?!...hikss itu tidak adil!"lawan harua memberanikan diri untuk mendongak menatap wajah sangar sunghoon.

"OH SEKARANG SUDAH BERANI MELAWAN!PARK RUBY!"

Harua berdiri,lalu menatap sunghoon miris. "NAMAKU HARUA! BERHENTI MEMANGGIL KU RUBY!"ucap harua tidak terima.

"KAU SE--"ucapan sunghoon terpotong oleh harua.

"KENAPA?!KENAPA HARUS MINJI YANG SELALU DI PENTINGKAN DAN DI DEPAN KAN?!LALU AKU?!AKU SELALU DI LUPAKAN SEOLAH OLAH AKU BUKAN ANAK MU!...SUDAH CUKUP AKU SUDAH LELAH,SEDARI KECIL HINGGA SEKARANG AKU HARUS DISIKSA DAN TIDAK PERNAH DI BERI KASIH SAYANG!..."

"PAPA TIDAK PERNAH PEDULI KEPADA KU!SEMUA KASIH SAYANG KAU BERI KEPADA MINJI!DA---"ucapan minji terpotong saat tiba tiba saja sunghoon menampar nya dengan keras.

Plakk!

Suara tamparan itu menggema keras, membuat siapapun yang mendengarnya menjadi ciut dan hanya bisa menundukkan kepalanya.

"Aku hanya ingin merasakan kasih sayang"lirih harua sebelum akhirnya tak sadarkan diri.

Brukk!

Tubuhnya ambruk ke lantai,banyak luka memar di area tubuh dan wajahnya. Bukan hanya karena nilai rendah tetapi minji memfitnah bahwa harua selalu membully dirinya saat di sekolah. Saat mendengar itu tentu sunghoon marah.

________

Sunoo diajak oleh Jay kesuatu tempat yaitu ke rumah sakit, entah kenapa Jay membawanya ke rumah sakit.

"Oppa,kenapa kau mengajakku kemari?"tanya sunoo menyamakan langkahnya dengan Jay.

"Entahlah sepertinya ini kabar bagus,ada seseorang yang bisa menjebloskan jungwon kedalam penjara"jawab Jay tanpa menoleh ke arah sunoo. Sunoo hanya diam saja mengikuti Jay.

Hingga akhirnya mereka sampai pada suatu ruangan private. Jay membuka pintu itu di ikuti oleh sunoo di belakang nya.

"Kau sudah datang?"gumam seorang wanita menoleh melihat Jay dan sunoo.

Sunoo terdiam sesaat. "Ka-kau yang aera?"tanya sunoo sedikit terbata bata.

Aera melirik jay. "Ya dia aera,tenang saja dia tidak jahat. Dia mau bekerja sama dengan kita"bukan aera yang menjawab tetapi Jay.

Seorang wanita paruh baya bangun dari atas ranjang. "Hai,kau sunoo? perkenalkan aku ibu aera, jungwon dan noze"gumam wanita paruh baya itu.

"Ka-kau ibu jungwon?Jay bisa kau jelaskan semuanya kepada ku?"tanya sunoo menoleh ke arah Jay.

"Humm baiklah,kau tau bukan kenapa tuan yang tiada?... sebenarnya tuan yang adalah ayah kandung jungwon tapi tuan yang tidak mau mengakui jungwon sebagai anaknya,jadi dia mengakui kepada semua orang bahwa jungwon adalah anak angkat nya. Jungwon tidak terima,sementara adik dan kakaknya di akui tetapi dirinya tidak. Dia selalu disiksa oleh tuan yang,dan selalu dibanding banding kan hanya karena dulu jungwon sangat pendiam dan memiliki penyakit cukup serius..."

"Jungwon sudah muak dengan perlakuan ayahnya,hingga akhirnya dia membunuh tuan yang. Saat itu nyonya yang menyaksikan semuanya, menyaksikan saat jungwon menikam ayah kandungnya berkali kali. Saat itu juga nyonya yang ingin melaporkan jungwon ke polisi namun saat itu jungwon malah menikam nyonya yang berkali kali,tuan yang dan nyonya yang  sekarat.... jungwon,wanita itu malah kabur..."

compulsion [Sunsun/Sungsun]GSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang