[✔] 2. HE IS SIMILAR

Prologue

silakan baca season pertama terlebih dulu yang berjudul "his last stop" sebelum membaca cerita ini.

· ✯ ⋅

Bunyi mesin elektrokardiogram dan tangis orang—orang adalah hal terakhir yang aku dengar saat itu. Ralat, mungkin hanya kedua saudaraku yang menangis karena kematianku.

Aku mengingatnya, aku ingat jikalau aku sudah mati tapi apa—apaan ini?

Apa—apaan tangan mungil dan jari pendek ini! Mustahil tubuhku menciut hanya karena penyakit jantung kan?!

Tapi bisa saja ini hanya halusinasi ku karena sedang sakit. Tidak perlu berpikir lebih jauh, sepertinya memang begitu.

"Gue bilang apa? Jangan berisik, jangan berisik! Kalian sih gak mau denger, bangun kan anak gue.".

Sepertinya aku pernah mendengar suara ini tapi dimana dia? Mana mungkin itu hantu.

Aku ingin melihatnya tapi tubuh ini sulit untuk di gerakan bahkan sekedar untuk membalikkan tubuh saja sudah sulit.

"Liat dia, imutnya ...!".

Aku terkesiap karena terkejut saat ada orang yang tiba—tiba datang dan menatapku dari atas. Terlihat seperti raksasa, dia bahkan terlihat lebih besar dari ukuran tubuhku saat ini.

"Liat dulu dong siapa bapaknya,".

"Gempa yang bikin lo yang bangga, najisin.".

Aku tahu sekarang, di tempat ini bukan hanya dua orang namun empat orang termasuk diriku sendiri.

Kemudian satu orang lagi datang menghampiri, dia mengangkatku untuk digendong. Memangnya tubuhku seringan itu sampai—sampai dia bisa mengangkatnya semudah itu.

"Selamat pagi anak Papa, maaf buat kamu bangun sepagi ini," laki—laki dengan wajah yang sangat ku kenali itu memperlakukanku sangat lembut seakan aku adalah barang yang mudah pecah.

Namun Gempa bilang apa tadi? Anak papa? Apa aku tidak salah dengar, sejak kapan kembaranku memiliki seorang anak? Lalu kapan dia menikah? Kenapa tidak mengundangku?

Aku tahu jika aku sudah mati tapi mana mungkin sekarang malah terlahir kembali menjadi anak kembaranku sendiri. Mustahil, mana mungkin semua itu terjadi.

Jikapun benar kenapa hal ini ada? Lalu kenapa harus aku yang mendapatkannya?Apa—apaan! Kenapa aku hidup lagi?

Enam belas tahun kemudian ...

⊱ ─────── · ✯ ⋅ ────── ⊰

eheee ...
ga bisa bikin prolog  ૮ ˊ͈ . ˋ͈ ა