|| •Rinrina ♥ Adryan• ||
Author kasih rate 18+ ya!!
//
Rinrina harus bertahan di pernikahannya dengan Adryan yang 10 tahun lebih tua darinya karena ternyata ia hamil
Start : 1 juni 2023
Finish :
Lagi. Rina terbangun di posisi yang sama. Seperti pagi pertama ia menjadi seorang istri. Bedanya sekarang ia tak terkejut melihat seorang pria kekar tengah tidur tengkurap di sampingnya dengan wajah menghadap ke Rina.
Dengan gusar, Rina merampas kemeja Ryan yang tegeletak tak jauh dari tempatnya tidur. Karena itu yang paling dekat dengan Rina yang masih telanjang di bawah selimut. Mengingat semalam begitu buasnya Ryan sehingga gaun mewah dan pertetek bengekan pakaian dalam Rina ia lempar ke segala arah, bahkan ada juga yang ia sobek.
Mengerikan!
Tanpa menghiraukan si pemilik yang mengorok manja (manjada wajada😭), Rina memakai kemeja itu lalu berdiri ke dekat jendela.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ia menarik lengan kemeja di bahunya, lalu memeluk dirinya sendiri.
Menangis?
Hanya akan menguras tenaganya yang memang sudah habis semalam. Jadi untuk apa?
Rina kembali mengingat ucapan Ryan semalam. Ia tidak bermaksud untuk diam saja saat Mr Viktor itu akan mencium punggung tangannya. Rina juga terkejut. Rina belum sempat mengelak karena tangan Ryan yang gesit mendahuluinya.
Ia lupa salaman bule memang begitu.
Rina hanya tak menyangka kalau reaksi Om satu ini akan berlebihan seperti itu. Apa ini karena pengaruh alkohol yang ia minum semalam?
Kenapa ia terlihat seperti cemburu?
Apa Ryan memang sudah mencintainya dari dulu? Sehingga ia mau untuk di jodohkan dengan Rina?
Jika begitu...
Rina berbalik dan melihat tubuh Ryan berbalik lalu menggeliat, membuat selimut yang menutup tubuh bugar pria itu sedada menjadi sepinggang agak bawah.
Menyuguhkan enam roti-roti bersih tanpa bulu dan bergizi itu di depan Rina.
Glek!
Rina menelan ludahnya susah payah. Mengingat kejadian semalam, saat Ryan bergerak liar di atasnya dan aaarrgghhh....
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.