Nathan menyeringai puas melihat kerutan pada kening dari dua orang yang ada didepannya saat ini, Tiara dan Haikal lah orangnya. Kini keduanya tengah berpikir keras sambil memejamkan mata masing masing, berharap mereka dapat dengan cepat menemukan jawaban dari soal terakhir teka teki silang milik Nathan.
Istilah yang digunakan untuk menyebut ujung plastik atau logam yang ada di ujung tali sepatu dan tali temali lainnya?
Pertanyaan itu sukses membuat Haikal menggaruk kasar rambutnya. Satu satunya pertanyaan yang hingga kini belum juga terjawab oleh keduanya
"Ah gue nyerah" Haikal melempar pena yang ada ditangannya dengan kesal keatas meja kantin. Ia memijat pelan panggal hidungnya karena tidak bisa menemukan lagi jawabnya, kepalanya sudah terasa panas menyelesaikan empat soal lainnya tadi.
"Gilak Nat lo bikin teka teki silang apa soal ujian nasional, susah benar njir!!" Rutuk Haikal
Sedangkan pemilik soal hanya mengedikan bahunya tidak peduli, Nathan beralih pada Tiara yang masih fokus memikirkan jawabannya.
"Tir?" tanya Nathan dengan nada jailnya pada Tiara yang masih bertahan memikirkan jawab dari soal terakhir. Gadis itu mengetuk ketuk ujung telunjuknya pada hidungnya sendiri, sebuah kebiasaan Tiara jika sedang berpikir keras.
Nathan menggoyang goyangkan tiga bungkus beng beng didepan Tiara "Hayo tiara, apa jawabannya" Laki laki itu menjanjikan ketika jajanan coklat tersebut sebagai hadia jika keduanya bisa menyelesaikan lima soalan teka teki silang buatannya.
"Diem dulu ih! Orang masih mikir ini" amuk Tiara karena konsentrasinya diganggu terus menerus ditambah lagi Nathan mengganggunya menggunakan jajanan kesukaannya itu. Membuat Tiara merutuk rutuk kecil karena masih tidak bisa memikirkan jawabannya.
Ia mau beng beng batin nya merengek. Nathan tertawa puas bisa mengerjai gadis itu
"Google tir, gitu aja ribet amet" celetuk Lisa yang sedari tadi duduk disebelah Tiara tanpa menoleh Ia sedang fokus bermain ular tangga bersama Jhosua berada didepannya.
Kelima orang tersebut saat ini sedang berada dikantin sekolah. Setelah selesai mengisi perut masing masing, mereka memutuskan mengubah meja panjang kantin tempat mereka duduk menjadi arena bermain mereka.
Lisa dan Jhosua sibuk dengan ular tangga mereka. Nathan, Tiara dan Haikal sibuk dengan teka teki silang mereka.
"Gak boleh pake google, batal nanti beng bengnya kalo gitu"
Haikal memutar matanya jengah dengan perkataan Tiara "Yaelah tir, tinggal beli beng beng sendiri kan bisa" ia merebut botol air mineral milik Jhosua "minta bro"
"Gak mau, maunya yang gratisan" ucapnya pelan menatap memelas kepada Nathan yang masih diam menanti jawabannya dari Tiara
"Nathan..." gadis itu berusaha merayu
Nathan menggelangkan kepalanya, ia membawa kedua tangannya mendekap didepan dada "Peraturan tetep peraturan. Lima soal untuk tiga beng beng, gak sampe lima? Gak ada beng beng sama sekali" ucap laki laki itu tetap pada pendiriannya membuat Tiara semakin memanyunkan bibirnya tanpa sadar karena pupus sudah harapannya mendapatkan jajan gratis hari ini.
Jhosua menyerahkan cup kocok dadu nya pada Lisa, keduanya masih lanjut pada permainan mereka. Ia tertawa kecil melihat wajah Lesu Tiara disamping Lisa, sedikit merasa kasihan sebenarnya, Jhosua mengulurkan tangannya mengetuk pelan sisi meja didekat Tiara
Gadis itu menatap Jhosua
Coba aku lihat soalnya
Tiara mengernyit bingung melihat gerak mulut Jhosua yang mengatakan sesuatu "Ha?" Ia masih belum terbiasa berkomunikasi dengan laki laki itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
̶N̶o̶t̶ Twins (HIATUS)
أدب الهواةElisa Antonio Baskara, gadis pindahan dari luar negeri yang sukses membuat geger satu sekolah karena kemiripan wajahnya dengan salah satu siswa korban bunuh diri yang terjadi dua bulan yang lalu, Eliza Cahyani. Elisa dibuat kebingungan dengan semua...