̶N̶o̶t̶ Twins (HIATUS)

̶N̶o̶t̶ Twins #12

"Eros! Balikin ayam goreng Sila!" Rutuk gadis kecil dengan kedua pipi yang digembungkan, tak lupa juga ia membawa kedua tangannya bersedekap dada pada sosok laki laki lainnya yang duduk tepat didepan nya.

Tampak santai mengunyah sepotong daging ayam serta menampilkan raut wajah mengejek tak memperdulikan apa yang dikatakan oleh orang didepan nya.

"Gak mau wleekk!"

Gadis berumur enam tahun itu menatap marah pada sikap saudaranya. Dengan cepat kedua kaki pendek gadis yang menamai dirinya sebagai Sila itu langsung turun menghampiri saudara laki lakinya yang duduk sebrang meja.

Masih dengan wajah penuh marah atas tindakan pencurian jatah ayam goreng miliknya, Sila dengan perasaan kesal nya langsung menghampiri Eros dan tanpa aba aba gadis berbalut baju merah itu membuka lebar mulut nya dan kemudian menancapkan gigi-gigi kecilnya pada paha sang saudara yang bisa ia capai.

Sepontan tindakan itu membuat Eros berteriak kesakitan karena gigitan tajam Sila.

"Aaakkhhh!! Sakit!!"

Eros berteriak keras hingga mengejutkan satu restoran yang cukup ramai dijam makan siang tersebut. Sontak peristiwa tersebut menjadi pusat perhatian seisi restoran membuat ibu dari kedua anak berbeda usia setahun itu yang baru saja datang dari arah toilet dibuat terbelalak melihat apa yang terjadi diantara kedua anaknya.

"Sila astaga!!"

"Bundaaa Sila makan paha Eros! Bunda tolonggg!!!"

Dengan segera wanita dewasa itu langsung memisahkan keduanya menarik tubuh kecil Sila yang masih saja berusaha keras dengan gigi-gigi nya mencengkram kuat paha saudara laki lakinya sendiri. Bahkan ketika tubuhnya diangkat oleh sang bunda, gadis kecil itu menggertakan giginya menatap tajam pada Eros seolah olah sedang mengancam orang yang kini mengelus cepat pahanya yang menjadi korban gigitan Sila.

"Sila kanibal!!"

"Eros pencuri!!"

Sila memberontak didalam gendongan bundanya ingin segera turun dan kembali menancapkan giginya ke tubuh sang saudara. Membuat wanita dewasa yang berstatus sebagai ibu dari keduanya kewalahan karena tingkah ajaib anak anaknya "Sila stop!! astaga!!"

Wanita itu membawa tubuh Sila duduk kembali ditempat sebelumnya sambil segera menahan tubuh Sila yang ingin meraih tangan Eros disebrang sana. Laki laki kecil itu menatap ngeri pada keganasan adik perempuannya bahkan bundanya sendiri sudah dibuat kewalahan

"Sila! Diem!" Pinta sang bunda dengan penekanan membuat gadis kecil itu mau tidak mau menurut pada perintah bundanya.

Sila mendekap tangannya didepan dada menatap kesal pada Eros disebrang sana yang juga melakukan hal sama seperti Sila, keduanya saling melempar ejekan melalui mata mereka. Membuat sang bunda menggeleng kan kepalanya tak habis pikir dengan kelakuan keduanya.

Membuat ribut dan menjadi tontonan satu restoran, benar benar tak disangka anak sekecil ini bisa melakukannya.

"Jelasin kenapa ribut ha?" Tanya sang bunda meminta penjelasan tetapi kedua anak kecil itu lebih memilih memalingkan wajah mereka tidak mau mengatakan apa apa.

Bunda menghela nafas melihat keduanya "Eros?" Serunya menatap pada yang laki laki

"Dia tu kanibal!!" Sentak Eros menunjuk pada Sila yang kini melotot tidak terima

"Bang Eros pencuri!! Bang Eros nyuri ayam goreng Sila!! Pencuri!!" Balas nya dengan suara tak kalah melengking kembali menarik perhatian seisi restoran.

Tanpa memperdulikan berbagai tatapan disekitarnya bunda menahan kedua kepada anaknya yang masih saja saling melempar tatapan tajam

"Eros stop! Sila stop!" Tahan nya, wanita itu kembali menghela nafas menghadapi keganasan keduanya "Bunda minta kalian ngejelasin bukan minta kalian ribut lagi!"