Pukul 8 malam...
Gracia dan shani telah sampai dijakarta sempat singgah untuk beristirahat dan makan, Gracia memarkirkan mobilnya di kedai penjual martabak untuk membawakan calon mertuanya sekaligus minta maaf karena telat mengantar Shani pulang
"Mamah suka martabak manis atau asin yang?" Gracia
"Manis ge"
"Oke sayangg tunggu bentar ya aku pesen dulu" gracia melepas shitbel nya
Setelah memesan gracia berjalan ke seberang jalan karena dia melihat mesin ATM disana dia berniat untuk tarik tunai, dia masuk kedalam ATM tak butuh waktu lama untuk tarik tunai dia sudah selesai dan bergegas kembali ke kedai martabak untuk mengambil pesanannya..
"Udah belum pak?" Tanya gracia kepada penjual martabak
"Udah neng ini"
"Berapa pak?" Gracia
"30 ribu neng"
"Ini ambil aja kembali nya yah, saya berpergi dulu terimakasih" Gracia
Braakkk!! Suara pintu mobil ditutup
"Liat apa sih sampai ga tau aku udah disamping nya" Sindir gracia kpda shani yang asik memainkan ponselnya
"Ga ada ge, ini bales pesan mamah nanyain udah dimana, gimana udah?"
"Oo, udah sayang, ini" Gracia menunjukkan martabak manis yang didapat i nya
"Ya udah yuk pulang"
Gracia langsung menjalankan mobil menujuh rumah shani dengan sedikit kencang agar tidak membuat mamah shani menunggu lebih lama..
*****
20 menit kemudian....
Mobil gracia sudah terparkir rapih dihalaman rumah shani..
"Sayang bangun udah sampai" gracia membangun shani dan melepas shitbel shani
"Emm udah sampai?"
"Iyah udah, yuk turun, tapi kumpul in dulu nyawa kamu yang berceceran tuu terbang terbang hhaha" ledek gracia
"Ihh apaan sih udah yuk"
"Bentar sayang" gracia menahan tangan shani yang hendak turun
"Kenapa?" Shani lembut
Gracia mengambil martabak dijok belakang dan amplop coklat
"Ini segini dulu ya, aku ga bisa tarik banyak di mesin ATM" menyerahkan amplop coklat ke shani
"Gee kapan kamu narik nya? Kok aku ga tau"
"Tadi sekalian bali martabak"
"Hufsss, ini berapa?" Pasrah shani tak kuasa menolak keinginan sang kekasih
"20 juta maksimal cuma bisa tarik segitu, besok aku ke bank untuk tarik tunai lagi"
"Hemm iyaa aku terima yaa ge" shani
"Iyah shan, ya udah ayo turun ga enak mamah kmu nungguin lama"
Gracia dan shani turun dari mobil dengan membawa barang-barang dan oleh oleh yang mereka beli tadi..
Tok tok tok!!
"Mah shani pulang" Triak shani
Cklekk!
Terlihat sang mamah yang membukakan pintu dengan wajah kurang mengenakkan
"Assalamualaikum Tante maaf telat mengantarkan shani pulang" gracia menyalimi tangan mertuanya eyy
