𝗕𝗟𝗜𝗡𝗗 𝗦𝗜𝗥 ( 𝗧𝗘𝗥𝗕𝗜𝗧 ) [ 𝗧𝗮𝗲𝗞𝗼𝗼𝗸 ] ✓

22

"ahh shh Pelan Hyung sakit emhh" jungkook sedang menungging menenggelamkan wajahnya di bantal meredam semua rasa sakitnya.

"Ini sudah pelan sayang" ucap Taehyung

Taehyung berada di bawah bokong jungkook untuk mengobati hole jungkook yang lecet karena ulah Taehyung.

Hayo siapa yang ngira mereka nganu lagi?🤭

Mengolesi hole dengan salep sambil menahan hormon agar tak menggempur bayi kelinci nya ini lagi, mencium pantat bulat itu lalu memasangkan kembali celana sang kekasih. Meletakkan salep kedalam laci lalu menghadap ke arah jungkook yang masih menungging.

"Ayo sarapan, setelah itu baru istirahat dengan bebas" kata Taehyung membuat jungkook terduduk sambil meringis. menatap Taehyung dengan tajam dan bibir nya sedikit maju kedepan.

Bagaimana tidak sakit jika ia di gempur selama 6 jam nonstop, di tambah lagi pagi ini. jangan salahkan Taehyung tapi salahkan saja lubang jungkook yang terlalu nikmat hingga Taehyung tak tahu berhenti menggempur nya, tapi itu salah Taehyung juga karena ya kelebihan hormon.

"hyung akan ke bawah sebentar, kau disini dan jangan keluar keluar. jika ingin keluar panggil hyung, agar hyung menggendong mu. aku akan menyuruh Haechan kemari serta Wonwoo untuk menemani mu. okey?" jelas Taehyung membuat jungkook mengangguk.

"tapi kookie mau sendiri hyungie, bolehkah??" pinta jungkook, Taehyung terdiam kemudian mengangguk setuju. Taehyung mengecup bibir jungkook sebentar dan kemudian pergi darisana, tak lupa mengunci pintu dari luar.

jungkook langsung mengambil remote tv dan langsung menayangkan siaran kartun kesukaan nya. jungkook mengambil sarapannya dan mulai memakan nya tanpa memperdulikan pantat nya yang masih sakit.

sedangkan di bawah sana, Taehyung kembali berhadapan dengan pelayan serta bodyguard yang ada di mansion nya. Taehyung duduk di sofa dengan sebuah koper di hadapan nya bersama dengan mingyu, wonwoo, jaehyun dan mark.

"apa perintah ku semalam kurang jelas jae?" tanya Taehyung memandang sosok manusia tampan di hadapan nya.

"maaf tuan, semalam saya menjaga keberadaan nyonya besar. karena beberapa musuh bisnis anda mulai mengincar nyonya karena mereka tidak mengetahui siapa sosok yang anda cintai selain nyonya besar" jelas jaehyun sambil menunduk.

"Mark?" tanya Taehyung menatap ke arah mark yang menunduk dan ikut meminta maaf.

"maaf tuan, saya semalam membantai beberapa tikus kecil yang berusaha masuk kedalam perusahaan" jelas mark. Taehyung menghelas nafas, menatap ke arah koper tersebut yang sudah terbuka dan terpampang isi nya yang beragam macam belati serta pistol.

"Jennie mendekatlah" panggil Taehyung kepada salah satu pelayan nya.

Jennie? semalam jaehyun tak jadi membunuh nya karena menjaga Baekhyun. sedangkan semalam jennie yang menunggu dengan sabar di depan kamar Taehyung dan ternyata tidak di buka kan sama sekali karena asik bersama jungkook.

Merasa nama nya di panggil, jennie menoleh ke kanan dan ke kiri. menatap para pelayan yang lain mengode nya untuk mendekat serta mulai bertanya-tanya kali ini jennie melakukan kesalahan apa lagi.

Jennie berjalan pelan mendekati Taehyung, dirinya mulai berkeringat dingin serta memucat. mulai berfikir jika Taehyung mengetahui rencana nya dan bukan nya memang begitu?

"A-ada apa tuan?" tanya jennie menunduk takut serta tangan yang mulai bergetar karena panik.

"duduklah, di hadapan ku" pinta Taehyung.

jennie semakin ketakutan. walau takut dia tetap menurut, duduk tepat di hadapan Taehyung, sembari menunduk takut karena tatapan tajam tuan nya.

"apa peringatan ku yang lalu kurang jelas untuk mu?" tanya Taehyung