"Apa yang kamu lakukan disini?!" Tanya seorang wanita yang terlihat sangat risih terhadap orang yang di depannya saat ini. Wanita itu saat ini sedang terpojok.
"Aku ingin selalu berada disamping mu" ucap Pria yang mengikuti wanita itu.
"Sebastian! Sudah kubilang berulang kali, Aku tidak suka kamu buntuti seperti ini" Ucap Wanita itu cukup Tegas.
"Rosaline, Aku cinta padamu, Kenapa kamu selalu menolakku?" Tanya Sebastian dengan wajah yang sedih.
"Sebastian, aku tahu kamu suka bahkan seperti yang kamu bilang, kamu cinta padaku. Aku sampai lelah mendengar kata-kata itu, tapi tolong Sebastian, jangan mengikuti ku seperti ini" Ucap Rosaline sambil mengusap wajahnya terlihat cukup muak.
"Tidak bisa Rosaline, Bagaimanapun caranya, aku akan berusaha dan akan tetap mencoba selalu agar kau bisa menjadi milikku" Ucap Sebastian mencoba mendekati Rosaline.
Rosaline yang melihat Sebastian sontak ia langsung menjaga jarak dengan memundurkan kakinya.
"Sebastian, bagaimanapun caranya kita tetap tidak bisa bersatu." Ucap Rosaline yang cukup frustasi terhadap pria didepannya ini. hampir Dua tahun ia di hantui dengan bayangan Sebastian yang selalu mencoba mendekati nya bahkan memilikinya. Ia juga bingung, bagaimana bisa pria didepannya ini tidak lelah mengejar dirinya padahal sudah ratusan kali dirinya menolak pria itu.
"Berikan alasan yang kuat untuk aku mundur" pinta Sebastian sambil mengulurkan tangannya.
"Sudah berkali-kali aku katakan Sebastian, Kamu adalah seorang Bangsawan bahkan saat ini kau seorang Lawyer yang sangat terkenal, sedangkan aku?, aku seorang wanita biasa yang tidak punya apa-apa." Alasan yang diberikan Rosaline.
"Rosaline, Sudah berulang kali aku katakan, hal itu bukan sebuah masalah besar. Bahkan semua orang tahu, jika aku menyukai bahkan mencintai mu" Ucap Sebastian mencoba meyakinkan Rosaline. Namun bukan Rosaline jika ia mengiyakan kata-kata Sebastian. Rosaline tetap kekeh dengan pilihannya yaitu tetap menolak Sebastian.
"Sebastian, aku tidak punya pengalaman tentang hal cinta, aku juga tidak mau, jika saja kita memiliki hubungan, yang ada tidak bertahan lama Dan aku takut jika semua orang akan mencemoh tentang kita. Dimana kita juga tahu, kau berasal dari keluarga terpandang Sebastian, sekali lagi aku ingatkan, kau adalah seorang bangsawan. Aku tidak bisa Sebastian, I'm so Sorry" Ucap Rosaline berusaha untuk pergi dari tempat itu.
"Rosaline, No! kamu tahu, aku hanya bisa mencintai mu, bagaimanapun cara nya aku tetap selalu kembali pada mu Rosaline. Tidak ada wanita lain yang bisa menarik perhatian ku selain dirimu. Aku sudah terlalu jatuh padamu, Tolong Rosaline,bagaimana kita tahu jika kita saja belum pernah mencobanya?"Cegat Sebastian.
"Kau tidak mencintaiku Sebastian, Namun kau Terobsesi. Apa yang membuat kamu hingga seperti ini?" tanya Rosaline menghempaskan cekalan tangan Sebastian.
"Aku tidak tahu" Singkat Sebastian. Rosaline hanya menghela nafasnya.
.
.
.
"Rosaline" Panggil Sahabatnya Dweyna.
"Ya?" Tanya Rosaline yang sedang membuat sebuah minuman coklat panas.
Dweyna hanya memberikan senyuman dan kedipan perlahan, namun Rosaline paham apa yang mau disampaikan oleh sahabatnya itu. Dweyna dan Rosaline merupakan sahabat dekat yang sudah kenal hampir 10 Tahun. Mereka berdua mengelola sebuah kedai santai untuk kerjaan sampingan mereka. Kedai santai mereka cukup terkenal di kota kecil mereka tinggal, namun yang namanya kedai kecil bukan berarti nama mereka akan besar walaupun Kedai mereka cukup terkenal.
KAMU SEDANG MEMBACA
One Shoot (kumpulan)
Cerita PendekHanya kumpulan One Shoot yang aku tulis secara random. Satu episode akan langsung selesai, jika ada lanjutan nya mungkin akan ada tertera part selanjut nya dengan keterangan yang jelas.