25

3.9K 401 23
                                    

.
.
..

Yeri terbangun lebih dulu dan merasakan tubuhnya tidak bisa digerakkan. Dan ternyata, ia tidur ditengah-tengah Taehyung dan Jungkook.

Dua orang dewasa itu masih terlelap dengan tangan saling bertautan untuk memeluk tubuh kecil Yeri.

Yeri tersenyum hangat, hal yang tak pernah ia bayangkan bisa mendapatkan perlakukan seperti ini bisa ia dapatkan meskipun bukan dari mommynya.

Yeri merasa beruntung disini, ia bisa mendapatkan kasih sayang seorang mommy dari Jungkook dan bonus sang daddy mendapatkan kebahagiaannya.

Ia tidak ingin kehilangan senyum sang daddy, dan senyum itu hanya saat bersama Jungkook. Yeri tidak ingin egois dengan keinginannya yang tetap menginginkan mommy dan daddy menyatu.

Setelah kenyataan malam itu, Yeri memutuskan untuk membiarkan sang daddy bahagia.

'Sebaiknga Yeri bicara sama holmoeni .'

Ya...jika Taehyung takut membuka aib istrinya demi perasaan Baekhyun maka Yeri aka membuka aib Jenni demi kebahagiaan sang daddy.

"Pagi prinses daddy." Sapa Taehyung lembut.

"Pagi daddy." Jawab Yeri dengan senyum cerah.

"Sstt...jangan dibangunkan sayang, oppa Kookie pasti kelelahan." Cegah Taehyung saat tangan kecil Yeri hendak membangunkan Jungkook.

"Bagaimana kalau kita buat kejutan buat mommy?" Ucap Taehyung dengan sedikit berbisik.

"Mommy?" Yeri nampak binggung.

"Nee, mommy Kookie. Bukankah itu panggilan yang bagus, prinses?" Renyah Taehyung.

"Daddy benar, itu panggilan yang bagus dan cocok untuknya. Jadi mulai sekarang Yeri boleh memanggil Kookie oppa dengan sebutan mommy?" Yeri meminta persetujuan sang daddy.

Taehyung mengangguk cepat. Mereka dengan perlahan turun dari ranjang. Ke kamar mandi lebih dulu untuk gosok gigi dan cuci muka.

Anak dan daddy itu terlihat kompak melakukan rutinitas pagi mereka. Setelah itu mereka turun dan langsung menuju dapur.

"Yeri ingin dibuatkan apa?" Taehyung mengambil apron dan memakaikan ditubuh Yeri juga dirinya.

"Eemm...apa ya dad." Yeri menyentuh dagunya nampak berfikir.

Taehyung memilih membuka kulkas untuk melihat persediaan.

"Yeri-ah, lihatlah. Kulkas mommy Kookie kosong."

Dalam kulkas hanya terdapat telur dan beberapa sayuran.

"Lalu kita masak apa dad?" Gadis kecil itu menatap sang daddy dengan polos.

"Nasi goreng kimci dengan telur mata sapi. Bagaimana?" Yeri mengangguk.

Mereka segera mempersiapkan semuanya. Kalian pasti tahu jika seorang dominan dan gadis kecil jika berada didapur bukan?

Dan itulah yang terjadi. Hanya membuat nasi goreng dan telur mata sapi saja dapur sudah seperti kena tsunami.

Mr. Rektor & flirtatious student Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang