9

16.7K 1.4K 22
                                    

~Tak pernah kubayang kan jika kehidupan ku disini sedikit berwarna~

-esta



Tyopo bertebaran




Happy reading




"Harus?" Esta melongo mendengar ucapan yang keluar dari bibir pemuda itu.

"Anjir jahat bener lo jadi orang" ucap Esta dramatis.

"Encok deh gue" gumam nya lalu berdiri sambil memegang pinggang nya dan membersihkan celana nya yang kotor.

Pemuda didepan nya mengangkat alis nya
Mendekatkan bibirnya ke telinga Esta...

"Arkan,Lo harus inget nama gue" setelah itu Arkan langsung pergi meninggalkan Esta yang masih linglung.

"WOI ESTA LO KEMANA AJA ANJING LAMA BENER LO" teriakan seseorang menyadarkan Esta dari lamunannya.

"Kagak usah teriak juga ogep" ucap Rafa menggeplak kepala Galen.

"Ayo kekantin ditungguin dari tadi juga" ucap Rafa langsung menarik tangan Galen dan Esta.


~🦋🦋~

~kantin


"Pesen apa nih?" Tanya Galen menatap kedua teman nya.

"Bakso sama es teh" ucap Esta

"Samain aja lah" ucap Galen langsung memotong saat Rafa ingin berbicara membuat Rafa mendengkus kesal dan langsung memesan makanan nya.

Aaaaaaaa Kean ganteng banget

Bian jadi kan aku istrimuuu

Aciel selalu dihati

Vanooooo ganteng

Alvaro pacar gue

Zayyen selalu ganteng

Kean nikahin aku mas

Dll


Sorakan histeris siswa saat geng Antares memasuki kantin. Mereka langsung tebar pesona kecuali Kean dan bian yang hanya acuh.

Zayyen menelisik kearah kantin mencari adiknya.

"Disana aja yok" ucap Zayyen dan langsung pergi kemeja tersebut.

Disisi Esta sedang menatap aneh kepada siswa yang bersorak alay saat geng Antares ke kantin.kayak nggk bernah liat orang ganteng aja,pikirnya.

"Dek Abang duduk sini ya?"Esta menoleh mendapati geng antares berada dimeja nya.

"Blom diizinin aja udah duduk duluan" Esta menatap sinis Zayyen sedangkan yang ditatap hanya cengengesan tak jelas.

"Dedek emes kenalan dulu dong"ucap vano mengedip kan mata nya menatap Esta.

Esta hanya menatap jijik "ngapain kenalan sama kutil kuda kek elo" ucap Esta menatap sinis pemuda itu.

"Sakit hati Abang dek" ucap vano dramatis sedangkan yang lain hanya menatap vano prihatin.kenapa anggota gue agak sedeng gini,pikir kean.

"Najis" ucapan Kean membuat vano menatap nya sedih.

"Ish Kean mah gitu" ucap vano alay.

"Udah lah vano,Lo kayak orang nggk waras tau nggak" ujar Zayyen memutar bola matanya malas menatap tingkah vano.

Transmigrasi FarestaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang