Sejak kemarin mood Jennie tengah clingy sekali kepada sang suami, Liam sendiri pun bingung dengan tingkah sang istri ia menduga Jennie akan mendapatkan tamu bulanannya melihat mood istrinya itu yang clingy dan naik turun juga
"Sayangggg"
"Iya iya apa ?" Entah untuk ke berapa puluh kali bahkan ratus Liam menjawab panggilan istrinya itu, ia sudah jengah dengan Jennie yang terus merengek kepadanya
"Mau burger pleaseeeee"
"Nanti sebentar lagi oke ? Aku tanggung nih lagi ngecek berkas kantor"
"Kamu ga sayang aku ya ? Kok gitu sih lebih mentingin berkas daripada aku yang jelas jelas istri kamu, oh atau jangan jangan-" Ucapan Jennie terhenti ketika Liam membekap mulutnya dengan tangan
"Apa mau burger apa hem ?" Tanya Liam, Jennie melepaskan bekapan sang suami di mulutnya ia mempoutkan bibirnya
"Ayo sayang mau burger apa hem ?" Tanya Liam kembali
"Mau burger Mcd, tapi yang Mccrispy deluxe burger, terus sama nuggetnya 20 ya, sama Mcflurry juga ya sayang hehe sama ini deh satu lagi spicy chicken nya"
"Apalagi ?" Tanya Liam
"Udah itu aja"
"Oke, aku delivery aja ya. Males kesana"
"Ih gak mau, kamu beli kesana. Buruan ah, berkas nya nanti aja di cek nyaaaa" Rengek Jennie sambil menghentak hentakan kedua kaki nya, Liam memijat pelipisnya pelan ia gemas ketika Jennie manja begini tapi satu sisi terkadang ia kesal dan ingin menelan sang istri
"Oke oke, bentar aku beli dulu"
"Oh ya pulangnya sekalian beli cotton candy ya sayang, pweaseeee"
"Iya iya"
Liam mendengus ia menyambar kunci mobilnya sedangkan Jennie tersenyum senang sambil menepukan kedua tangannya
"Punya istri gini amat" Ucap Liam sambil menggelengkan kepalanya
Di sisi lain Lisa baru bangun dari tidur siangnya, ia membuka kunci penghalang box tidurnya dan menurunkan penghalang box tidurnya. Kedua kaki kecil namun padat itu turun menapak di lantai marmer kamar nya ia lalu berjalan, membuka pintu dan keluar kamar
"Mommy"
"Ya sayang mommy disini" Sahut Jennie dari kamar mendengar sang anak yang memanggil, Lisa muncul dengan messy hair bangun tidur nya yang seperti singa membuat Jennie tertawa
"Sini mommy sisir dulu rambutnya" Lisa mengangguk ia menghampiri sang mommy, Jennie menyisir pelan rambut sang anak yang berantakan
"Baby potong rambut ya ? Mau ?"
"Em nanti aja" Jawab Lisa sambil menguap, Jennie buru buru menutup mulut anaknya itu dengan punggung jari telunjuk dan jari tengahnya
"Pee dulu yuk" Ajak Jennie
"Beyum mau pee mommy" Ucap Lisa
"Oke, tapi nanti kalau mau pee bilang ya ? Baby kan gak pake diapers"
"Daddy mana ?"
"Daddy lagi keluar sebentar beli makanan"
"Ouhh, emm Lili mau mimi mommy"
"Kiss mommy please" Jennie mempoutkan bibirnya, Lisa mencium gemas bibir mommy nya itu
"Mana mimi na" Pinta Lisa setelah mencium bibir mommynya itu, Jennie malah menggelengkan kepalanya sambil menahan tawanya
"Aaaaa mommyyy" Rengek Lisa
"Stop mimi okay, untuk hari ini aja" Ucap Jennie, Lisa mencebik kedua matanya berkaca kaca siap untuk menangis
KAMU SEDANG MEMBACA
Lalisa Jane Manoban (Completed)
FanfictionTentang keseharian seorang balita gemas dengan mommy dan musuh bebuyutan-nya yaitu sang daddy. ー start : january 2023 end : march 2023