1. Murid baru

118 50 35
                                    

Seorang gadis dengan seragam putih abu, memasuki gerbang sekolah dengan mobil mewahnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seorang gadis dengan seragam putih abu, memasuki gerbang sekolah dengan mobil mewahnya. Ditemani bersama seorang pria, dan melangkah melewati orang-orang yang menatapnya dengan antusias.

Masuk ke dalam ruang guru dan disambut dengan hangat, namun tetap tidak mengubah wajah datarnya pada mereka yang melempar senyum.

Diberikannya sebuah lencana berwarna silver, menunjukan bahwa dia adalah siswi IPS dengan kelas tertinggi.

"Baik terimakasih atas Bapak yang sudah menerima putri saya, saya sangat berharap besar supaya putri saya bisa dididik baik di sekolah barunya,"

"Oh tentu saja, lagi pula kan Bapak sebagai donatur terbesar sekolah ini. Jadi bagaimana bisa saya menolak putri Bapak untuk bersekolah disini,"

Obrolan selesai dengan cepat, gadis tersebut mengikuti arahan kemana sang guru akan membawanya. Dan dimanakah kelas barunya berada?

"Selamat pagi anak-anak, untuk hari ini Ibu bawa kabar gembira,"

"Jam kos ya Bu?"

"Atau ada bagi-bagi makanan?"

"Kalian ini, hari ini itu kita kedatangan murid baru dan Ibu harap kalian bisa berteman dengannya yah,"

Semuanya kini beralih menatap ke arah pintu, langkah kaki seseorang yang memasuki kelas membuat mereka semua sangat penasaran.

"Kenalin, gue Achavella Gritte Lovata biasa dipanggil Acha. Pindahan dari Pelita high school. Salam kenal,"

"Nah jadi hari ini Acha mulai bersekolah di Sastra indonesia school, Ibu harap kalian bisa membuat dia nyaman ada di kelas ini mengerti?"

"Gak ngerti Bu, haha."

"Wah kedatangan cewek cantik nih,"

"Baiklah Acha kamu duduk dibangku kosong sebelah sana ya?"

Acha hanya mengangguk, menghampiri bangku kosong yang tadi guru tunjukan untuknya. Melihat wajah sekelilingnya yang terus saja menatap ke arah dia.

"Kaki lo, mau buat gue jatuh?" tanya Acha, saat melihat sosok cewek yang sengaja menghalangi jalannya dengan kaki dia.

"Ups sorry, lagi pegel soalnya,"

Tak menghiraukan kembali, Acha akhirnya bisa duduk di bangku yang mulai saat ini akan menjadi tempat duduknya sampai rencana dia selesai.

***

"Lo Acha? Orang tua lo kerja apa?" tanya salah satu siswi yang kini mendekat ke arah tempat duduk Acha.

"Bukan urusan lo, ngerti?"

"Songong banget, masih anak baru gak usah sok ngelawan,"

"Iya nih gak sopan banget lo," ucap salah satu temannya.

Achavella's story Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang