Fán fićtion The Revilazation Of Fuyao Sect [Liu Yao]

[Chapter 4]•Gadis yang familiar part III

Bab 3:"Bagaimana keadaannya pada saat ini?"

{________}

Langkah kaki mereka sangat ringan, burung-burung yang bertengger di pohon mendongakkan kepala kecilnya untuk melihat siapa yang datang.

Dua pria dan satu wanita memperhatikan sekeliling, mereka menempatkan diri pada bangku taman, untuk sedikit merilekskan pikiran yang menyerbu.

Pria yang mengenakan hanfu hijau memulai percakapan mereka "Bagaimana keadaannya pada saat ini?" Wen Yunzi bertanya dengan raut wajah serius. Ia tidak ingin membuang-buang waktu lagi hanya untuk berbasa-basi, karena dirinya sangat mengkhawatirkan sesuatu hal.

Melihat keseriusannya, Tang Qin tidak ingin membuat lelucon jadi dia mulai memasang wajah serius "Yun-xiong menurut diagnosis shifu, tubuh Liu-xiong ini sangat berbeda jauh dengan Pei-xiong."

Di wajah Wen Yunzhi terlihat bahwa ia sangat tidak paham, segera helaan nafas keluar dari bibir mungil Tang Qin. Ia mengeluarkan kertas diagnosis tentang Liu Shu "diagnosis tubuh Liu-xiong lebih seperti mayat hidup sedangkan tubuh Pei-xiong memang sudah mati. Suhu tubuh mereka juga memiliki temperatur yang berjarak sangat tinggi pula. Diketahui ketika Penatua Li mengunjungi shifu untuk diagnosis Liu-xiong, Penatua Li tampak sangat terkejut."

Wu Zixi yang diam menyela pembicaraan mereka "Apakah Penatua Li mengatakan sesuatu?"

Gelengan kepala dari Tang Qin membuat mimik wajah Wen Yunzhi terlihat makin gelisah. Ia menggertakkan giginya dan bertanya kembali "Lalu apa yang dilakukan shifu setelahnya?"

"Tidak mengatakan apapun, hanya dari raut wajahnya yang keheranan."

Setelah mendengar jawaban Tang Qin, Wen Yunzhi lagi-lagi menampilkan kegelisahannya, sebelumnya dia adalah murid yang memiliki ketenangan paling baik namun kali ini itu tidak ada pada dirinya.

Wen Yunzhi mengenggam erat tangannya untuk berusaha tenang, ia menghirup udara segar sambil memaksakan sebuah senyuman ke arah Tang Qin "Keheranan? Kamu yakin shifu tidak mengatakan apapun?"

Karena rasa penasaran, Wu Zixi juga ikut bertanya pada Tang Qin "Jadi bagaimana hasil diagnosisnya? Apakah Liu Shu ini terlihat mencurigakan?"

Wen Yunzhi:"Qin-mei apakah kau melihat sesuatu yang aneh dari tubuh Liu-Shidi?"

Wen Yunzhi dan Wu Zixi benar-benar melemparkan semua pertanyaan kepada Tang Qin. Ia merasa bahwa diskusi kali ini lebih seperti introgasi penjahat, raut wajah Tang Qin menjadi menyedihkan. Tang Qin tidak tahu harus menjawab seperti apa, ia menatap mereka berdua sambil tersenyum pasrah.

Tang Qin berpikir bahwa Wen Yunzhi dan Wu Zixi seperti dua kata penggambaran tentang jiwa penasaran dan kegelisahan.

"Yun-xiong apakah kau menemukan sesuatu yang aneh namun kau ragu dengan hal itu? Sejujurnya ku akui bahwa di tubuh Liu-xiong sangat aneh, tapi aku tidak bisa menebaknya. Ini adalah dokumen diagnosisnya, Yun-xiong bisa membawanya."

Mendengar perkataan Tang Qin, Wen Yunzhi menatapnya sekilas lalu beralih ke arah gulungan diagnosis. Ia mengambil gulungan itu namun tidak membukanya, ia hanya memegangnya dengan getir, dan pada akhirnya suara dengusan keluar dari mulutnya.

Menyimpan gulungan diagnosis itu dibalik hanfunya, Wen Yunzhi memandang mereka berdua "Aku melihat keanehan pada tubuhnya. Ketika aku mengunjunginya kemarin malam, ada noda darah di kukunya. Ku pikir itu adalah luka pda jarinya tapi ternyata bukan. Aku menyimpulkan dia sudah sadar dari kondisi kritisnya."

"Apa? Bagaimana mungkin Yun-xiong, menurut diagnosis, Liu-xiong ini tidak akan bisa pulih dalam waktu dekat dan itu pun disetujui oleh Penatua Li."