Fán fićtion The Revilazation Of Fuyao Sect [Liu Yao]

[Chapter 5]•Rumor part IV

Bab 4:"Master Jiu, apa kau datang ke acara kaisar kecil itu?"

{•Karakter baru telah muncul, mari menyimak dengan semangat..•}

Di sebrang lain, suara cangkir menghantam lantai yang keras, menyebabkan retakan cangkir tersebar dimana-mana.

Suara teriakan emosi menggema di dalam ruangan. Itu adalah suara pria berjubah hitam yang telah kembali dari kediaman pria yang sebelumnya dia temui.

Dia sangat marah namun tidak memiliki kekuasaan untuk melawan, dia tidak rela bahwa perintah untuk membunuh Di'er harus dilakukan.

Bagaimanapun Di'er adalah kekasihnya dan dia takut melaksanakannya. Tiba-tiba suara lembut menghampiri dirinya yang sedang kesal, suara itu melemparkan sepucuk daun yang dia pegang "Lao-xue mengapa kau marah-marah? Apakah pria tua itu memerintahkan mu hal aneh lagi?"

Lao-xue memalingkan wajahnya untuk menatap asal sumber suara tersebut. Terlihat seorang pria yang duduk di tepi jendela sedang mengayunkan kakinya.

Di tangannya terdapat manisan Tanghulu yang menggiurkan mata, dia melahap manisan tanghulu tanpa hambatan.

(on pict by, Pinterest )

Melihat bahwa itu adalah dia, Lao-Xue mengatupkan tangannya sambil membuka topeng di wajahnya "Master Jiu selamat datang. Apakah kau memiliki perintah?"

Master Jiu dalam arti kata adalah master sembilan, yang merupakan master beladiri dalam alam kultivator dewa, dimana tingkat kultivasinya yang hampir setara dengan Yan zhengming.

Tidak ada yang tahu nama aslinya dan hanya nama panggilan Master Jiu yang diketahui semua orang. Dia muncul secara tiba-tiba di dunia kultivasi namun tidak ada yang tahu dimana dia berada.

Dia hanya muncul sesekali dengan topeng wajah yang menutupi bagian kedua matanya.

Orang-orang percaya setiap dia muncul akan ada kabar bahagia namun terkadang tidak semua kabar bahagia yang ia katakan. Dia lebih seperti sosok misterius dengan lambaian takdir.

Orang-orang banyak mencarinya untuk menanyakan sebuah takdir, namun keberadaannya sangat sulit dicari. Master Jiu terus menatap wajah berkerut Lao-Xue sambil memakan manisan tanghulunya.

Dia mendengar kelu kesah Lao-Xue hingga sampai memecahkan cangkirnya lagi. "Aku tidak memiliki perintah untukmu kali ini, lalu bagaimana tanggapanmu tentang perintah pria tua itu? Sebenarnya aku tidak ingin ikut campur tapi karena kami berada dalam keinginan yang sama jadi aku terpaksa mengikuti caranya."

Lao-Xue mengambil cangkir yang baru dan mengisinya dengan arak untuk Master Jiu, dia menggertakkan giginya sambil berbicara "Pria tua itu menyuruhku membunuh Di'er hanya karena dia berhasil ditangkap oleh Li Yun dan Han Yuan. Aku tidak rela jika harus melakukan itu."

Menyesap arak yang diberikan oleh Lao-Xue, Master Jiu terkekeh mendengar perkataannya "Lao-Xue, aku sudah bilang padamu sebelumnya untuk jangan menggunakan wanita tapi kau terlalu cepat terpikat oleh kecantikan dan sekarang itu malah membuatmu terkena masalah. Apa yang harus kau lakukan?"