BAB 6🥀

124 10 0
                                    

"Assalamualaikum"kata mereka

"Waalaikumsalam"jawab mereka yang berada di dalam rumah

"Udah sana ganti baju dulu habis itu makan"kata bunda

"Siap Bun"kata mereka
-----------------------------------------------------------

Sesampainya Karina di kamar ia langsung melempar tas nya ke kasur dan membanting tubuhnya sendiri ke atas kasur empuknya.

"Ah gila cape banget anjir mana lengket lagi badan gw, mandi dulu deh abis itu baru turun"ujar Karina

Hanya membutuhkan waktu 15 doang untuk ia mandi, setelah selesai ia pun keluar dari kamar mandi Dengan kaos hitam polos di padukan dengan celana panjang nya dan rambut yang di kucir kuda.

"Turun deh takutnya yang lain udah pada nungguin"

Karina pun keluar kamarnya, saat ia sedang menuruni tangga ternyata sudah banyak orang di rumahnya ada ayah dan bundanya umi Khotijah Abi Syakir, mama nanaz dan papa gilang, mami Abel papi Arga, mommy bila Daddy Thomas, jeana winter nindi Gaby dan para abangnya di ruang tamu.

"Wih rame banget dah, ada mama papa juga pada mau ngapain"ujar Karina

"Nah  udah turun dia, lama banget sih Lo"geram nindi

"Ye santai lah"balas Karina

"Udah udah jangan ribut, ayo makan aja"ujar mommy bila melerai perkelahian antara anak dan keponakannya

"Iya mom"

Mereka semua pun menuju ruang makan, sudah tertata rapi berbagai lauk pauk di atas meja. Hanya dentingan sendok dan garpu yang terdengar di meja makan, sekitar 15 menit mereka menyelesaikan makannya dan Sekarang sedang mengobrol di ruang tamu.

"Jadi siapa nih yang mau ngomong"ujar mami Abel

"Lo aja deh bel"kata mommy bila

"Mau ngomongin apa sih mi"kata gaby

"Jadi gini nak kalian berempat mau kita masukin ke pesantren"kata mami Abel

"HAH APA PESANTREN" pekik nindi dan Gaby

"Eh santai ngapa gk usah teriak teriak gitu kek lagi di Hutan aja"ujar karina

"Tau tuh bikin kuping gw sakit aja"balas winter sambil menggosok kupingnya

"Ya gimana gk teriak gitu, orang gk ada angin gk ada hujan tiba tiba di masukin pesantren"jelas nindi

"Lagian lo berdua kenapa biasa aja sih"kata gaby bingung lihat ekspresi kedua sahabatnya yang biasa aja

"Lah terus harus apa, lagian gw sama Karina udah tau kali, ya gk rin"kata winter

"Yoi kita mah udah tau"kata Karina

"Loh dek Lo kok udah tau aja, tau dari siapa Lo"kata  Nathan

"Lo ngeraguin kemampuan kita berdua hah"kata winter

"Cih sombong amat"kata Nathan

"Biarin wleee"kata Karina sambil ngulurkan lidahnya

"Mi kenapa harus masuk pesantren sih"kata gaby

"Ini semua kemauan papa kalian"ujar mama nanaz

"Emang bener yah"tanya Karina

"Iya bener, karena kalian udah banyak bikin ulah di sekolah jadi kita putuskan masukin kalian ke pesantren"jelas ayah

"Yaudah kalo gitu Karina milih opsi yang pertama aja yah"kata Karina

"Hah maksud kamu apa sih Rin, opsi yang pertama apa"kata ayah

AZZARINA (Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang