Zoya adalah Venus• {END}

analogi Venus dan zoya

Happy reading wongooooooo

___________________________________

Setelah selesai mereka kembali ke luar yang langsung dapat kerumunan dari geng nya Sisca dan Feni

"Ci,ge,git,Chik,zoy tadi kalian di situ ngapain? pasti di suruh aneh aneh sama kak putri gw tebak sih begitu"ucap Sisca dengan nada sotoy nya

"Sembarangan Bae untung gk ada orang nya!,kan kalian tau sendiri gimana sih, kalo ada yang udah masuk ke ruangan kematian Ono pasti kagak ada yang bakal ngomong" ucap Gracia  menepuk pelan bahu Sisca setelah nya ia menunjuk ruangan kematian menurut para member

"Hehehe" balas Sisca dengan cengiran

"Maklumin aja ci ge kak Sisca kan pelupa karena faktor umur" ucap zee dengan nada meledek lalu segera berlari ke belakang Shani agar tak kena amukan Sisca

"Zoy sini gk Lo!" Teriak Sisca sambil berlari mengejar Zee
Tak lama mereka berhenti karena ada yang memanggil dari luar

"Khemmm khemmm semua nya harap perhatian!" Ucap salah satu kakak staf cowok, kita sebut saja kak Danis

"Hari ini, teater kita undur terlebih dahulu karena adanya kerusakan pada sistem teater, terima kasih, semua nya boleh pulang kecuali member yang masih ada jadwal showroom harus di lanjut kan!" Ucap kak Danis lantang,sedangkan mereka senang karena pulang lebih cepat sekarang

"Yang dapet jadwal showroom kasian buet dah ahhahahahah"batin Feni

Sehabis pengumuman itu keluar Shani,Gracia,Chika,Gita,dan Zee memutus Kan untuk pulang karena kebetulan mereka tidak ada jadwal showroom sama sekali.

Saat di rumah.

"Para adik adik ku yang cantik ini,aku mau ngasih tau,kita bakalan healing sore ini!" Ucap Gracia antusias mereka semua yang mendengar nya juga ikut excited

"Kemana kita healing nya kali ini ci!"ucap Chika antusias di angguki line bungsu lain

"Kita bakal ke pantai!" Sorakan kembali terdengar dan Shani yang melihat itu pun tersenyum simpul,kapan lagi melihat adik adik bungsunya ini tersenyum lebar seperti sekarang, terutama Gita yang dominan hanya diam saja tapi sekarang tidak

"Yayyy! Aku siap siap ya ci horeyyy" ucap Gita loncat loncat baru kali ini Shani dan Gracia melihat senyuman Gita dan sorakan gembira Gita mereka yang melihat itu ikut senang dan tersenyum juga

"Aku ikut kak Gita tunggu in-"ucap Chika terpotong oleh Zee yang begitu cepat berlari dan mengatakan sesuatu

"Aku duluan wleeeeeek!"cibir Zee yang mendapat amukan oleh Chika ikut mengejar nya

"Kak Gita tolong, kita mandi bareng ya kak!"ucap zee  menyusul ke lift

Saat berada di lift mereka masih berebutan Gita.

"Bagi bagi zoy kamu mah enak nya sendiri huh" ngambek Chika lalu zoy juga ikut kesal karena di katain enak nya sendiri padahal kan Chika sudah sering mandi bareng Gita

"Utututu masa pada ngambekan, ayo mandi bareng" ucap Gita menarik kedua lengan adik bungsunya itu.

Sementara duo orang dewasa yang melihat tingkah laku adik adik mereka itu kembali tersenyum saat mendengar teriakan chika pada Zee yang selalu mengganggunya

"Hahahah ternyata mereka sudah besar besar yah dulu aku rasa masih di bawah bahu aku" ucap Shani hampir meneteskan air matanya

"Iya ci gk kerasa udah 6 tahun aja kita hidup sama mereka" sambung Gracia lagi lalu menarik Shani untuk di bawa ke pelukannya,setelah itu mereka memutuskan untuk mandi bersama agar adik adiknya tidak menunggu terlalu lama.