༺12:Back to Hogwarts part²༻

180 12 0
                                    

HALO GUYS SEBELUM BACA JANGAN LUPA VOTE YAH JANGAN LUPA SPAM KOMEN KARNA KOMEN KALIAN SANGAT BERHARGA BUAT KU.
Selamat membaca reader ku sayang ❤️❤️❤️

Pagi yang cerah di Hogwarts dan hari yang menyenangkan bagi para murid karna hari ini mereka libur dan biasanya para murid akan pergi ke hogsmade.ya termasuk [Name] dan Draco Malfoy tapi mereka tak pergi bersama karena draco akan pergi bersama Astoria.

"[name] di mana draco , apa dia tidak pergi bersama mu?" Tanya Blaise

"Tak aku mungkin pergi sendiri" ucap [Name] dengan senyum manis nya

"Apa Draco pergi bersama Astoria?" Tanya Blaise sebisa mungkin agar tidak membuat gadis itu sedih

"Ya, tentu mereka kekasih" ucap [Name]

"Tak apa aku akan menemanimu, bagaimana kalo kita meminum segelas butter beer?" Tanya Blaise

"Tentu ayok" ucap [Name] sembari menarik lengan Blaise

Hingga beberapa lama para murid sampai di hogsmade ada yang pergi ke toko permen ada yang pergi ke toko cendramata.

"Ayok " ucap Blaise tapi saat di tengah perjalanan mereka melihat Draco dan Astoria sekilas Astoria menatap [Name] lalu kembali berpaling menatap draco.mereka pun sampai di The Three Broomsticks saat mereka masuk lonceng pintu berbunyi.

"Permisi" ucap Blaise hingga seorang wanita menghampiri mereka.

"Aku ingin dua butter beer"ucap Blaise hingga wanita itu mengangguk dan berjalan pergi hening beberapa saat hingga butter beer datang dan mereka meminum nya.

"[Name] apa kau tau akan ada turnamen triwizard di Hogwarts?" Akhirnya Blaise membuka percakapan.

"Ouh ya? Apa Hogwarts akan jadi tuan rumah?" Tanya [Name] yang seperti nya tertarik pada topik tentang turnamen triwizard ini.

"Ya beberapa sekolah sihir akan mendatangi Hogwarts " Jawab Blaise mereka berbincang hingga tak terasa waktu semakin sore.

"[Name] ayo kita kembali ke kastil " ucap Blaise gadis itu pun mengangguk dan mereka berdua pun pergi menuju kastil Hogwarts.

###

Kini malam datang angin dingin di luar kini menyelimuti kastil Hogwarts [Name] dan pansy kini berada di kamar , pansy sibuk dalam mimpinya sedangkan [Name] tersesat dalam pikirannya.

"Aishhh aku tak bisa tidur" ucap [Name] geram karena mata nya tak kunjung terpejam .

Selainkan memikirkan soal draco gadis itu juga sempat terfikir soal ucapan teman nya bahwa mad eye mody yaitu petugas Auror yang akan mengajar di Hogwarts sebagai guru terhadap ilmu Hitam.

"Ck menyebalkan kini kementrian ikut campur tentang Hogwarts" gerutu [name] , pansy yg tadi tidur pun terbangun karena ocehan sahabat nya itu.

"Hei Rosier tidurlah" ucap pansy dengan suara layak nya orang yang baru saja bangun tidur.

"Hmm" jawab [name] yang segera menidurkan badanya di ranjang big size nya itu.

###

Pagi hari datang tiba saatnya untuk memulai aktivitas sekolah seperti biasa tetapi hari ini semua murid antusias karena sekolah yang mengikuti turnamen triwizard akan datang ke Hogwarts oleh karena itu para murid sangat antusias.

"Wahhh lihat itu murid Durmstrang!" Ucap pansy antusias sembari menarik lengan [Name]

"Hmm"jawab [Name] singkat sembari mengikuti pansy berjalan sebenernya [Name] juga penasaran tetapi ia merasa sedang tidak enak badan jadi badan nya terasa lemas .

"Ayoklah " ucap pansy tetapi Blaise mendekat kearah pansy dan [Name] berdiri "[Name] apa kau tak apa? Seperti nya kau tampak lesu" ucap Blaise yang melihat sepertinya [Name] bagaikan seorang yang lemas .

"Tak apa mungkin aku baik baik saja tapi aku sedang malas jadi sekarang aku mau kembali ke asrama dulu yah bye" ucap [Name] sembari berjalan menuju asrama.

[name] pun berjalan di koridor Hogwarts menuju asrama tapi di tengah perjalanan dada nya terasa sakit nafas nya tecekat badan nya melemas gadis itu pun terjatuh dan menyandarkan punggungnya di Dingding koridor.

"Aghhh" ucap [Name] pelan berusaha agar tidak terdengar orang lain
"To..long sak...kit " ucap [Name] pelan karena sudah lemas .

[Name] pun berusaha berjalan sambil bertumpu pada dinding koridor hingga saat sampai di belokan menuju Hospital wings pengelihatan [Name] memburam dan badan nya semakin lemas hingga dia terjatuh tapi sepasang lengan seorang lelaki menangkap tubuh [Name] .

"Kau" ucap [Name] menatap lelaki pirang yang tak lain adalah draco suaminya "kau tak apa [Name] ?" Tanya draco panik tetapi gadis itu telah kehilangan kesadaran nya dan draco pun duduk di lantai koridor dan menempatkan kepala [Name] di kaki draco .

"[name] ,[Name] " ucap draco sembari menepuk nepuk pipi [Name] lembut draco pun berdiri dan mengendong [Name] menuju Hospital wings.

"Madam, Madam" ucap draco panik
"Tempatkan dia di sini" ucap madam pomfrey sembari menepuk salah satu ranjang draco pun menempatkan [Name] di ranjang itu.

###

Kini malam datang draco masih menemani [Name] yang belum sadarkan diri draco teringat akan perkataan madam pomfrey

" Mrs.Malfoy kelelahan aku lihat seperti nya dia kurang tidur dan banyak pikiran, dengar nak bukannya ingin ikut campur tetapi aku tau kalian terlalu muda untuk pernikahan ini tetapi kurangi Ego kalian , sudah aku titip Mrs.Malfoy pada mu jika dia sadar beritahu aku" ucap madam pomfrey draco pun hanya mengangguk karna apa yang di ucapkan madam pomfrey memang benar adanya .

Kata kata itu terbayang di benak Draco, apa dia salah telah menuduh [Name] dan Harry? Atau memang benar ? , Draco pun tak tau jawabannya sekarang yang ia tau hanya ia harus menjaga [Name] .

Malam itu draco menginap di hospital wings meski sudah dilarang tapi draco tetap bersih keras dan bukan Draco Malfoy namanya jika dia tidak keras kepala.

###

Pagi hari tiba [Name] terbangun karna sinar matahari menerpa wajah cantiknya dan saat gadis itu akan bangun untuk duduk ia melihat draco yang tertidur sambil memegangi tangan [Name] hingga tak lama Draco pun bangun dan melihat [Name] yang sudah membuka matanya sembari menatap kosong ke langit langit hospital wings

"Hmm [Name] kau sudah bangun" ucap draco sembari menurun kan tangan nya agar tak menyentuh [Name] karna takut gadis itu tak nyaman "apa ada yang sakit?" Tanya draco tapi [Name] hanya menggeleng tanpa menatap draco

"Kau lapar?" Tanya draco tapi lagi lagi gadis itu hanya menggeleng tanpa menatap draco "tatap aku jika aku bicara memang nya kau bicara dengan atap?" Ucap Draco kesal hingga [Name] pun langsung menatap draco dan yah Draco menyesal menyuruh [Name] menatapnya karna kini tatapan [Name] Membuat draco menjadi diam.

"Lalu? Aku harus terus menatap mu?" Ucap [Name] "T--ak maksud ku jika aku bicara kau jawab sambil menatap ku" ucap draco sedikit terbata bata

###

-Halo guys sebelum nya maaf yah aku telat update 😭🙏🏻 makasih udah mampir,tapi chapter ini gak cukup 🤭🤭 jadi lanjut chapter selanjutnya yah -

Salam hangat dari author 👋

Love in slytherin 🐍.  [Draco Malfoy X Reader]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang