27💛

410 52 12
                                    

Setelah menjelaskan materi pembelajaran , Alice pun sedang menunggu semua murid yang mengerjakan tugasnya .alice sendiri mengajar di gedung Santriwati kelas 10 .

Tet tettttttttttt ...tettttttttttt

Bell istirahat pun berbunyi menandakan kelasnya telah selesai Alice pun tersenyum kepada muridnya .
" oke .. tugasnya dikumpulkan minggu depan ya anak-anak . Yang tidak mengumpulkan nanti ibu kasih hadiah hafalan " ucap alice membuat semua muridnya panik . " iya buuuuu" jawab muridnya .

"Yasudah kelas saya akhiri assalamualakum wr wb " ucap alice .

" walaikumsalam wr wb " jawab semua murid .alice pun tersenyum dan keluar dari kelas tersebut .

Sejak tadi pagi Alice tidak melihat keberadaan Zayn membuat dirinya mencari keberadaan Zayn namun seperdetik kemudian ia sadar dan mengucapkan istigfar ." Astagfirullah bisa-bisanya mikirin suami orang " gumam Alice menyusuri lorong kelas gedung santriwati .

"Bisa-bisanya mikirin Mas Zayn " ucap ella yang baru saja keluar dari kelasnya .membuat Alice terpejat karna kehadiran sahabatnya . " apa si ? Engga ah " alibi Alice .

" gapapa lagi Lice , wajar lagi juga dia masih jadi laki-laki baik kamu ko" goda ella , alice pun menatap sahabatnya kesal . " enggak! Dia udah jadi suami orang" jawab Alice .

" walaupun dia suami orang tapi aslinya masih perjaka lhoo" ledek ella mampu membuat Alice membulatkan matanya dan wajahnya memerah .

" ELLAAAAAA"

saat melewati tata usaha Alice dan ella pun tidak sengaja bertemu dengan eunha , Alice hanya diam sementara eunha menatap dirinya tidak sukak .

" gimana?" Tanya Eunha membuat Alice dan ella bingung . Alice hanya menaikin alisnya sebagai pertanyaan .

" gausah belagu ! Kamu kerja disini sebagai guru juga gabakal ngerubah nasib kamu untuk menjadi istrinya Zayn , karna saya sekarang sudah menjadi ratunya" ucap Eunha tersenyum smirk .

" yaallah saya kira kenapa bu eunha " jawab Alice tersenyum dan tenang menghadapi nenek lampir dihadapannya .

" saya sama mas Zayn udah selesai ya walaupun secara tidak baik-baik .. pasti semua juga tau ko siapa yang salah .. jadi saya tidak akan merebutnya kembali ...

Kecualii...." ucap Alice terpotong .

"Kecuali apa?" Tanya Eunha menatap kesal gadis dihadapannya . " tenang bu , hmm kecuali kebenaran akan terungkap " jawab Alice meninggalkan eunha sendiri yang menatapnya sangat kesal sedangkan Alice berjalan menuju ruang guru bersama sahabatnya ella .

Saat sudah sampai di ruang guru Alice dan ella pun menaruh buku mata pelajarannya masing-masing namun atensi Alice teralihkan dengan Sebuah kotak yang berisi Kue cupcake terlihat jelas dari tutup kotak tersebut karna transparan .

" ini dari siapa?" Ucap Alice melihat kotak tersebut. Ella pun menoleh ikut menatap kotak tersebut . " palingan dari pengagum rahasia kamu Lice" jawab Ella terkekeh .

Tiba-tiba Alice pun mencari keberadaan seseorang yang memang ia cari sejak pagi , namun orang itu tidak ada .
" nyari pak Zayn ya?" Tanya Ella mampu membuat Alice membulatkan matanya .

"Heh enak aja !!! Suami orang itu ! Aku bukan plakor ella " protes Alice membuat ella tertawa puas . " emang siapa yang bilang kamu pelakor Alice , ya kali seorang Aliceya gadis cantik jadi pelakor" ledek Ella .

" iya itu tauu... gini-gini juga aku laku el di UK wkwkwk" jawab Alice tertawa ella pun tertawa mendengarnya .

" ngajakin nikah ga? Kalo ga diajak nikah jangan mau ! Nanti ditinggal nikah lagi kamu " goda Ella seraya menghibur sahabatnya .

My heart in Zayn  (Sequel Disetiap Sujud)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang