17

2K 256 30
                                    

Saat ini hari dimana Tim 7 akan mendaftar ke ruang 301. (Name) tampak kelelahan karena hukuman Ibiki kemarin.

"Daijobu (Name)-chan?" Tanya Naruto khawatir.

"Yah aku baik!" Jawab (Name).

"Bener?" Tanya Sasuke memicing.

"Iya"

"Lagian kau habis ngapain (Name)?" Tanya Sakura heran (Name) sampai kelelahan seperti itu.

"Aku habis latihan.." jawab (Name).

"Latihan? Kau sebenarnya latihan apa sih?" Tanya Sakura diangguki yang lain penasaran.

"Hm.. aku hanya melatih teknik baru, dan melatih kemampuanku yang lain," jawab (Name) malas.

"Kau berlatih dengan siapa saja?" Tanya Naruto.

"Pastinya Onii-chan, Asuma-nii, Kakek tua itu, kadang dengan Silver sensei, terus Ibiki-sensei.. sudah segitu!" Jawab (Name) mengeluarkan makanan dari kantongnya.

"Kau jarang latihan bersama ku sekarang.." ucap Sasuke kesal membuang muka.

"Jangan ngambek dong, maaf maaf jadwalku padat, kita bisa latihan lagi.. kau mau kapan?" Ucap (Name) membujuk Sasuke dengan menoel-noelnya.

"Huh! Harus ada gantinya yang kemarin-kemarin kita tidak latihan bersama!" Ucap Sasuke melipat tangannya didepan dada.

"Baik baik, terserah kau saja mau apa.." ucap (Name) pasrah memakan camilannya.

"Aku akan memberitahu mu nanti!" Senang Sasuke seperti anak kecil.

"Kau tau (Name).."

(Name) terdiam 'deja vu' waktu dulu Sasuke sering seperti itu, dia mulai berbeda saat kejadian Itachi itu.

"(Name) kau tak mendengarkan aku?" Kesal Sasuke melihat (Name) melamun.

(Name) tersadar dan tersenyum tipis.

"Aku mendengarnya.." senyum (Name) terkekeh melihat Sasuke yang seperti dulu.

Mereka terdiam dengan terpesona, baru kali ini (Name) tersenyum kembali. Sangat jarang.

Sasuke yang disenyumi memerah hebat.

"K-kau selalu seperti itu.." tsundere Sasuke mengalihkan pandangannya.

(Name) hanya terkekeh gencar menggoda Sasuke.

Berbeda dengan Sakura dan Naruto yang terdiam melihatnya.

"Mereka.. sedekat itu ya?" Ucap Sakura.

"Setauku iya.. soalnya (Name) itu kalau bermain suka bersama dia juga dulu," ucap Naruto seadanya, dia sungguh kesal saat Sasuke ikut bermain dengannya dan (Name), tapi karena (Name) yang mengajaknya dia hanya bisa meredam kekesalannya saja.

Mereka berhenti kala mendengar keributan didepan. Mereka menerobos kerumunan.

Terlihat perempuan Cepol dua yang sudah dipukul jatuh, dan seseorang lelaki dengan baju hijau dan alis tebal tak lupa rambut mangkuknya.

"Cih, kami hanya menyingkirkan orang-orang yang akan berpotensi gagal!" Ucap salah satu ninja mengejek setelah memukul mereka.

Sasuke maju dengan santainya, "Bisa kau hilangkan genjustu ini? Tujuan kami lantai 3!" Ucap Sasuke kepada dua ninja tersebut.

"Jadi kau sudah tau ya?" Seringai mereka.

"Itu terlalu mudah,"

"Hm.. lumayan juga, tapi kalian masih belum bisa mengalahkanku," sombong ninja tersebut.

NARUTO X READER! HIKAMI GIRL (Slow Update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang