33. Heart of Courage

944 153 29
                                    

"Και η Μεγάλη Αθηνά θα λιώσει τον εαυτό της, ώσπου όταν η κρίση πέσει μεταξύ των ημερών, η αναγέννηση της Αθηνάς είναι σε αρμονία με το τέλος του Εωσφόρου στα δεσμά των νεφελίμ. -- Osiris , 761-Λόγος"

Menaruh kepalan tangan sebagai topangan dagu lancip nya, kini penyihir kuat itu mengalihkan pandangan nya lamat-lamat pada Joanna.

Ya, Joanna, sahabat nephilim nya yang sejauh ini ia berikan barrier perlindungan agar aura nephilim nya tak mampu menguar dan mengundang pihak-pihak yang berniat memburu wanita cantik berdarah nephilim itu.

Tak pernah Magnus membayangkan bahwa pada akhirnya mereka sampai pada Firman Osiris itu.

Tidak, jika bukan Joanna yang terus mencari tahu mengenai keadaan anak nya.

Kenapa anak semata wayang nya begitu di buru berbagai pihak?

"Jadi maksudmu..."

Magnus memutus kata-kata nya sebentar, menatap Joanna semakin dalam, tak dapat menyembunyikan rasa terkejut nya tentang apa yang baru saja Joanna jabarkan padanya.

Menghela nafas, Magnus pun kembali melanjutkan "Jadi maksudmu Lisa, mungkin saja adalah maksud firman Osiris itu?"

Dengan baik Joanna mendengar reaksi Magnus padanya, membalas pertanyaan Magnus dengan sebelah alis nya yang terangkat 'Menurut mu?' .

Mencoba mencairkan rasa kalut yang belakangan ini sering tiba-tiba menyelimuti nya, Joanna menuang isi botol anggur di hadapan nya sebanyak setengah gelas bordeaux .

"Ya, tapi aku juga hanya menebak. Jika Lisa bukan isi firman Osiris itu, untuk apa Lucifer begitu menakuti nya bahkan sejak kecil?"

Ekor mata Joanna sempat melirik jam dinding yang berada di tengah ruangan apartemen kecil itu, 

Masih pukul tiga malam. Lisa kecil masih terlelap.

"Noah tau hal ini, Joanna?" Magnus menunggu jawaban Joanna tidak sabar.

Joanna hanya menggeleng "Tidak, bagiku belum. "

Magnus memijat kecil pangkal hidung nya, jika yang Joanna katakan adalah benar bahwa isi dari firman Osiris itu mengarah pada Lisa yang sudah dirinya anggap ponakan itu, maka sudah pasti perang besar dengan Lucifer adalah suatu kemutlakan yang kelak akan mereka hadapi.

"Maka dari itu, aku butuh bantuan mu sekali lagi, Magnus."

Magnus menatap Joanna yang kini tengah menatap nya baik-baik dari kedua bola mata indah nya. 

Oh, sudahkah Magnus katakan bahwa Joanna diam-diam sudah berdiam di hati nya sejak lama?

Meski Magnus tau, hal ini akan menyeret nya pada pelarian tiada akhir, alih-alih mengambil jalan yang mudah, Magnus mengangguk menyanggupi.

Joanna dan Lisa membutuhkan nya.

"Katakan saja, Joanna."

Magnus dapat melihat secercah harapan berhasil membuat warna mata Joanna bersinar menatap nya.

"Ikut aku."

Magnus hanya menurut, mengikuti Joanna yang menuntun nya kedalam kamar di mana Lisa kecil yang baru saja kehilangan ayah nya itu sedang tidur terlelap.

Sosok gadis kecil yang terbaring dengan cantik nya, seseorang yang di takdirkan menjadi dewi nephilim.

Gadis kecil yang berhasil membuat kekalutan di kastil utama Great Shadowhunter setelah baru saja kehilangan mate nya. Jika saja gadis kecil itu mengerti, separuh bagian jiwa nya kini telah mencari nya kemana-mana.

A Story Of Taelice : WAR OF HEARTSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang