UL 18 (END)

1.8K 93 8
                                    

"Apa maksud, Phi? Apa Phi akan menyerah begitu saja pada Nhu?" teriak Nunew sambil berdiri dan menatap Zee.

"Apa Phi masih punya hak untuk mempertahankan Nhu? Nhu mati karena Phi, dan sekarang Nhu kembali hidup bukan karena Phi, apa Phi masih punya hak mengklaim kalau Nhu adalah milik Phi?" ujar Zee dan menatap balik pada Nunew.

"Phi sudah menandai Nhu, dan itu berarti kalau Nhu adalah milik Phi dan selamanya akan seperti itu." teriak Nunew.

"Kecuali kalau Phi mencabut tanda itu." ujar Zee pelan.

Nunew membelalakkan matanya dan meneteskan airmata.

"Apa Phi akan mencabut tanda pada Nhu?" tanya Nunew dengan mata yang berair dan mulai memerah.
Zee terkejut melihat mata Nunew yang semakin memerah.

Zee pun berdiri dan menatap Nunew dengan wajah yang sedih.
Nunew mengernyitkan dahinya dan membalikkan badannya.

Nafas Nunew terdengar keras memburu.
Zee memegang tangan Nunew dan tiba2 Nunew berbalik dengan taringnya yang sudah mencuat keluar dan matanya yang memerah semerah darah.
Aroma Pheromone manis menyerbak mengisi kamar itu.

Zee membelalakkan matanya dia sama sekali tidak menyangka kalau Nunew akan semarah itu.

"Ayo lepaskan, lepaskan tandamu sekarang dan kita berdua akan mati sekarang juga." ujar Nunew dengan suara yang serak dan bergema.

"Nhu maafkan Phi. Bukan itu maksud Phi." ujar Zee dengan tangannya yang menjulur pada Nunew.

"Aku sudah mati, tidak ada bedanya aku mati sekali lagi." teriak Nunew yang hampir mirip seperti geraman.

Zee bersujud di depan kaki Nunew dan memejamkan matanya.
Zee lalu mengeluarkan Pheromone nya.
Dan seketika wujud Nunew kembali normal sedikit demi sedikit.

Nafas Nunew terengah2 dengan airmata yang mengalir keluar dengan derasnya.
Zee kembali membuka matanya dan menatap wajah Nunew.

"Phi lihat bahkan sekuat apapun aku, tetap kalah oleh aromamu." ujar Nunew dan terduduk di lantai.

Zee merangkak mendekati Nunew dan memeluknya.
Nunew terdiam dan hanya menangis.

"Jangan tinggalkan Phi lagi, Phi tidak akan sanggup kehilangan Luna lagi." isak Zee.

Nunew memejamkan matanya dan menangis dengan keras.
Zee semakin erat memeluk Nunew.

"Hanya satu yang Phi minta dari Luna sekarang." ujar Zee dan memegang bahu Nunew dan menundukkan kepalanya menatap wajah Nunew yang lebih pendek darinya.
Nunew menatap pun wajah Zee.

"Menikahlah dengan Phi dan jadilah Luna Phi yang sah di depan Moon Goddess dan dunia." ujar Zee.

Nunew menangis sambil tersenyum dan menganggukkan kepalanya.
Zee pun tersenyum dan kembali memeluk Nunew.
.

Tiga bulan berlalu dan akhirnya pernikahan antara Zee dan Nunew pun di adakan.
Semua bangsa Werewolf berkumpul dan merayakan pernikahan calon pemimpin mereka dengan Luna nya yang seorang Hibrida.

Pesta berlangsung dengan meriah dan janji suci pernikahan pun di ucapkan oleh Zee dan Nunew.
Perut Nunew pun sudah mulai membuncit namun tidak menghilangkan kecantikkannya memakai setelan jas pengantin.
Zee dan Nunew tampak berbahagia.

Dan tiba2 Nunew melihat Saint dan Perth berjalan menghampiri dirinya.
Saint tersenyum dan berjalan mendekati anaknya itu.

Nunew memandang Saint dan Perth yang datang bersama James dan keluarganya.
Akhirnya Saint dan Perth ada tepat di depan Nunew dan Zee.

"New, maafkan Mae. Mae turut bahagia untukmu dan Zee, Mae tahu kalau Mae bersalah dan Mae mengerti kalau sekarang New membenci Mae." ujar Saint yang menatap Nunew dengan tersenyum namun dengan airmata yang mengalir.

"Mae berharap Nunew selalu bahagia bersama keluarga New yang baru. Selamat ya sayang." ujar Saint dan berbalik lalu berjalan menjauh.

Nunew pun meneteskan airmatanya.

"Mae, Pho." teriak Nunew.
Saint dan Perthpun berbalik pada Nunew.
Nunew tersenyum dan berlari menghampiri orangtuanya dan memeluk mereka.

Saint memeluk Nunew dan mereka pun menangis.
Saint memegang pipi Nunew dan mencium kening dan pipi Nunew.

"Mae. Nunew sayang Mae." ujar Nunew.
Saint pun kembali meneteskan airmatanya dan memeluk Saint.

"Mae juga sangat sayang Nunew. Maafkan Mae, na?" ujar Saint lagi dan Nunew pun menganggukkan kepalanya dan memeluk Saint lagi.
Nunew pun semakin merasa bahagia.
.

6 bulan berlalu dan sudah saatnya Nunew melahirkan.
Zee menemani Nunew di tempat dokter di mansion Moon Pack.

Nunew menjerit2 kesakitan mengeluarkan calon pemimpin Moon masa depan.
Dan akhirnya Lian Panich pun lahir kedunia.

Seorang bayi laki2 mungil dengan hidungnya yang mancung dan bulu matanya yang lentik serta kulitnya yang putih.

Zee mengendong bayi Lian dan menciuminya.
Zee lalu menatap pada Nunew dan keluar dari kamar bersalin dan di luar sudah banyak para Werewolf yang menunggu kelahiran Lian.

Zee mengangkat bayi Lian ke atas dan semua yang ada di sana bersorak bergembira.







END

Maaf kalau cerita ini terlalu singkat dan banyak kekurangan.
Ini adalah cerita pertama author tentang omegaverse.
Tolong di maklumi yah..
🙏🙏🙏

Terima kasih yang sudah vote sama komen terutama yang sudah follow.
Lope lope ❤❤

Juga di tunggu yah cerita selanjutnya.

Unbreakable Love (018) (ZeeNunew)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang