Pukul 07.00 Aletta sudah siap dengan seragam sekolahnya yang pas di tubuhnya, kalau Aletta yang dulu suka memakai pakaian yang kebesaran, tapi itu tidak akan terjadi kepada Queena karena sekarang dan seterusnya dia lah yang akan mengambil keputusan untuk dirinya sendiri.
Sekarang Aletta sedang berdiri di depan kaca full body miliknya untuk melihat penampilannya.
"Perfect."gumam Aletta saat melihat penampilannya di depan kaca full bodynya.
"Aletta Lo itu sebenarnya cantik, cuman Lo tutup dengan make up tebal lo itu."Lanjut Aletta.
Aletta pun turun ke bawah untuk sarapan pagi sebelum berangkat ke sekolah.Saat menuruni tangga Ia sudah melihat kalau semua anggota keluarganya sudah duduk di meja makan.
Saat sampai di meja makan Aletta pun mengambil duduk di sebelah sebelah Alezra.
"Morning Dad Mom."ucap Aletta.
"Morning too Sayang."jawab Daddy dan Mommy bersamaan.
Sedangkan ke dua abang Aletta pun hanya diam.Mereka pun memulai sarapan.
"Hari ini Daddy sama Mommy kalian bakal berangkat ke luar negeri ada pekerjaan yang harus di urus."ucap Daddy.
"Berapa lama Dad di sana?."tanya Alezra.
"Mungkin sebulan."jawab Daddy.
"Kalian harus menjaga Aletta yah, kalau sampai terjadi sesuatu sama putri Mommy, Mommy bakar motor kalian."ucap Mommy Adara.
"Iya Mom."jawab Alex.
Aletta pun sudah menyelesaikan sarapannya, ia pun beranjak dari tempatnya.Dan berpamitan kepada Daddy Bram dan Mommy Adara.
"Yaudah Aletta berangkat dulu yah Dad Mom"ujar Aletta dengan menyalami tangan Daddy Bram dan Mommy Adara. Alezra dan Alex yang melihat Aletta pergi pun menyusulnya.
"Kita juga pamit dulu yah Dad Mom."ucap Alezra menyalami tangan Daddy Bram dan Mommy Adara juga, setelah itu pun mereka menyusul Aletta yang sudah berada di luar.Saat sampai di luar Alezra dan Alex melihat Aletta yang sedang memanaskan motornya.
"Motor siapa tuh?"tanya Alex saat melihat motor sport yang sedang di panaskan oleh Aletta.
"Gue."jawab Aletta padat singkat dan jelas.
"Sejak kapan Lo pintar bawah motor?"tanya Alezra.
"Dulu."jawab Aletta datar.
"Sariawan Lo, singkat amat jawabnya."ucap Alex sinis.
"Bacot Lo pada."ucap Aletta menaiki motornya dan menyalahkannya lalu pergi dari sana untuk menuju ke sekolah.
Mereka yang melihat Aletta pergi pun dengan cepat mereka juga menyusul Aletta yang sudah lebih dulu pergi.Aletta mengendarai motornya dengan cepat ia menyalip kendaraan² yang ada di depannya. Aletta tidak memperdulikan teriakan² umpatan pengendara lain yang kesal karena ulahnya itu.
Alezra dan Alex yang berada di belakang Aletta pun terkejut dan heran saat melihat Aletta mengendarai motor seperti sudah ahli dalam hal itu.Yang mereka dua tau kalau Aletta itu sama sekali tidak pintar kalau mengendarai motor.
Tapi hari ini yang mereka lihat adalah Aletta yang mengendarai motor dengan sangat lincah, menyalip kendaraan² lain yang menghalangi jalannya.
Setelah menempuh perjalanan selama lima menit Aletta dengan Alezra dan Alex yang berada di belakangnya pun sampai di sekolah yang bernama SMA BINA JAYA, tempat di mana Aletta dan murid² lainnya mencari ilmu.
Saat memasuki gerbang murid² pun mulai berbisik bisik mengenai siapa kah gadis yang mengendarai motor sport hitam itu.
Setelah memarkirkan motornya, Aletta pun membuka helmnya dengan gaya slow motion.Saat sudah membuka helmnya Aletta pun merapihkan rambutnya yang sedikit berantakan.
"Anjir cakep banget!!"
"Gila berdamage coy"
"Itu siapa cantik banget"
"Sok cantik"
"Cantikan juga gue"
Pekikan demi pekikan dari siswa siswi lagi² tak dia hiraukan. Nara pun turun dari motornya dan berjalan melewati siswa siswi yang menatapnya itu.Jika Aletta yang asli suka berjalan dengan menunduk, berbeda dengan Queena yang berjalan dengan mengangkat kepalanya dengan Wajah datarnya dan aura dinginnya.
Sedangkan di parkiran Vano dkk dengan Bella yang berada di samping Vano dan menggandeng tangan cowok itu.
"Ck, itu si Aletta kok makin cakep aja yah."ujar Nino.
"Paling juga caper"Celetuk Alex menatap Aletta dengan sinis.
"Kamu jangan gitu kak"ucap gadis berambut sepinggang dengan lembut.
"Kamu kok belain dia terus sih, padahal biasanya kamu di bully terus sama dia"celetuk Galen.
"Aku udah maafin dia kok, Aku pengen temanan sama dia"ucap gadis itu dengan tersenyum manis. BELLA SHAKILA PUTRI namanya.
Sementara Vano dan Alezra hanya diam, tapi di dalam hati mereka juga mengagumi pesona Aletta.
Sementara Aletta memang wajah datarnya saat dia hampir dekat dengan Vano dkk.Aletta melewati mereka tanpa melirik sedikit pun. Sementara mereka kini terkejut saat Aletta hanya melewati mereka bahkan melirik saja tidak.
"Hah serius nih si Medusa ngelewatin kita?!"seru Nino.
"Gue juga kaget, biasanya dia selalu caper sama Vano"ucap Galen.
Sementara Vano, Alezra dan Bella hanya diam dengan keterkejutan mereka. Salah satu dari mereka mengepalkan tangannya.
"Kenapa dia berubah?!"batin orang itu kesal.
____________________________________
JANGAN LUPA VOTE & COMENS🕊
NEXT TIME PART SELANJUTNYA🦋
Ig@Dian02
KAMU SEDANG MEMBACA
TRANSMIGRASI QUEENA
Teen Fiction|Follow Sebelum Baca| •Update kalau lagi gabut doang• Cerita ini menceritakan tentang seorang gadis yang bernama Queena Adrea Clevanka yang memiliki sifat datar, cuek dan dingin, gadis yang dengan berdarah psikopat. Ia merupakan seorang leader dari...